SOLOPOS.COM - Kondisi sepeda motor Honda Supra yang dikendarai dua pelajar SMK patah jadi dua setelah terlibat laka adu banteng dengan bus double decker di jalan Wonogiri-Ngadirojo, Bulusulur, Wonogiri, Jumat (5/5/2023) siang. (Solopos/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Kerasnya benturan antara bus double decker dengan sepeda motor dalam kejadian kecelakaan lalu lintas adu banteng di Jalan Wonogiri-Ngadirojo, Dusun Jatibedug, Desa Purworejo, Kecamatan/Kabupaten Wonogiri, Jumat (5/5/2023), mengakibatkan sepeda motor patah jadi dua.

Kejadian itu mengakibatkan dua orang pelajar SMK yang berboncengan naik sepeda motor tersebut meninggal dunia di lokasi. Informasi yang dihimpun Solopos.com dari beberapa warga di sekitar tempat kejadian, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.45 WIB.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Kondisi jalan saat itu cukup sepi karena bersamaan dengan Salat Jumat. Awalnya sepeda motor Honda Supra berpelat AD 6454 JR dikendarai dua pelajar SMK melaju dari arah barat atau Wonogiri menuju timur atau Ngadirojo.

Sementara dari arah berlawanan melaju bus AKAP double decker dari. Bus tersebut diduga melaju melewati markah tengah jalan hingga terjadilah adu banteng dengan sepeda motor Supra yang dikendarai dua pelajar di jalan Wonogiri-Ngadirojo.

Identitas dua pelajar yang meninggal dalam kejadian itu belum diketahui. Namun, mereka diketahui merupakan pelajar salah satu SMK di Wonogiri.

“Dua orang yang mengendarai sepeda motor meninggal dunia. Yang satu orang sini, yang satu lagi belum diketahui,” kata warga yang enggan disebut namanya kepada Solopos.com di sekitar tempat kejadian.

Di sisi lain, polisi belum bisa dimintai infomasi terkait kejadian laka adu banteng bus dengan sepeda motor di jalan Wonogiri-Ngadirojo yang mengakibatkan dua pelajar meninggal dunia itu. Saat Solopos.com sampai di lokasi kejadian sekitar pukul 13.15 WIB, polisi masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Sopir bus double decker yang terlibat laka adu banteng itu juga sudah tidak ada di lokasi. Menurut informasi, sang sopir sudah dibawa ke markas Satlantas. Sementara penumpang bus, menurut informasi dari warga, sudah diangkut menggunakan bus lain.

Dari pengamatan Solopos.com, bagian depan sisi kanan bus dengan pelat nomor D itu rusak. Sedangkan sepeda motor korban ringsek, rusak berat hingga patah menjadi dua bagian. Dua pasang sepatu berwarna hitam milik para korban masih tertinggal di sekitar tempat kejadian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya