Solopos.com, SOLO– Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, berkunjung ke Korea Selatan (Korsel) menghadiri undangan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Seoul sampai Kamis (8/6/2023). Banyak agenda yang bakal diikuti Gibran selama di Korsel.
Kepala Bagian Protokol Komunikasi dan Administrasi Pimpinan Sekretariat Daerah Kota Solo, Herwin Tri Nugroho, menjelaskan Gibran ke Korsel berkaitan dengan perayaan 50 tahun persahabatan Indonesia dan Korsel. Kedua negara telah menjalin persahabatan sejak 1973.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
“Agenda di sana yang pasti kolaborasi dengan Hyundai untuk mobil listrik,” kata Herwin di kantornya, Senin (5/6/2023) pagi.
Dia menjelaskan Gibran telah mengirim desain untuk produk mobil listrik. Pemkot Solo menunggu jadwal rilis mobil listrik dari KBRI Seoul.
Selain itu, lanjut dia, Gibran diagendakan meet and greet bersama pengunjung Bazar UMKM Indonesia di KBRI Seoul, Selasa (6/6/2023) pukul 11.00 WIB sampai 15.00 WIB.
Bazaar UMKM menyajikan makanan khas Indonesia. UMKM itu merupakan UMKM Indonesia di Korsel. “Banyak warga Kota Solo di Korea Selatan,” jelas Herwin.
Selanjutnya, kata Herwin, Gibran melakukan kunjungan ke sejumlah tempat Creative Hub di Korsel dan bertemu dengan komunitasnya. Gibran akan melihat keunggulan Creative Hub di Korsel dan belajar bagaimana pengelolaannya.
Sebelumnya, Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa menjelaskan Gibran ke Korsel, Sabtu (3/6/2023). Hal itu disampaikan Teguh ketika memberikan sambutan Maulid Akbar dan Pelantikan Pengurus Idaroh Syu’Biyyah Jatman Kota Solo di Pendapi Gede kompleks Balai Kota Solo, Sabtu pagi.
Hyundai, perusahaan otomotif asal Korsel akan merilis mobil listrik motif batik di Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS), Agustus 2023. Gibran terlibat dalam kolaborasi itu.
Hal itu disampaikan Wakil Duta Besar Indonesia untuk Korsel Zelda Wulan Kartika saat bertemu dengan 14 peserta The Indonesian Next Generation Journalist Network on Korea di Kantor KBRI Seoul, Selasa (30/5/2023).
Turut hadir pada pertemuan di Seoul itu, Founder & Chairman Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Dino Pati Djalal dan Direktur Korea Foundation Choi Hyunsoo.
Dia menjelaskan mobil listrik batik yang akan dirilis Agustus 2023 untuk pasar Indonesia dulu. Mobil listrik motif batik tersebut akan menghiasi Hyundai Ioniq.
Menurut dia, apabila pangsa pasar cocok, tidak menutup kemungkinan mobil listrik bermotif batik akan diproduksi lebih banyak lagi. Mobil listrik motif batik buatan Hyundai merupakan salah satu bagian untuk memperingati perayaan hubungan bilateral Indonesia dan Korsel ke-50 pada tahun ini.
“Karena batik ini kebudayaan Indonesia, harus di-promote terus khususnya oleh sesuatu yang jadi tren ke depan,” kata dia dikutip dari Bisnis.com Turut hadir pada pertemuan di Seoul itu, Founder & Chairman Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI) Dino Pati Djalal dan Direktur Korea Foundation Choi Hyunsoo.
Wakil Duta Besar Indonesia untuk Korsel menjelaskan motif batik yang dipilih untuk mobil listrik Hyundai Ioniq adalah batik Solo. Ada alasan tertentu pada proses pemilihan batik Solo untuk proyek ini.
“Waktu itu yang bersedia Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Dia menyatakan kesiapannya, langsung oke. Nggak pakai macam-macam. Yang begitu, cuma Wali Kota Solo. Yang lainnya, agak susah pendekatannya. Jadi ya sudah kita okein aja. Jangan dikaitkan dengan politik ya,” ujar Zelda.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
