SOLOPOS.COM - Penyanyi solo, Raisa Andriana, menyanyikan lagu karyanya pada acara konser Sound of Law di Taman Balekambang Solo, Minggu (1/11/2015). Pada konser yang digelar Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum UMS tersebut, Raisa Andriana, menyanyikan 12 lagu karyanya untuk menghibur penonton. (Ivanovic A/JIBI/Solopos)

Agenda Soloraya bulan November bertabur bintang.

Solopos.com, SOLO — November 2015 boleh dibilang menjadi November spesialnya Kota Solo. Betapa tidak, dalam satu bulan tersebut puluhan bintang dari kalangan sineas musik datang menyambangi Kota Solo.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Terhitung dari awal hingga akhir bulan tersebut, sejumlah event budaya dan konser musik  mendatangkan puluhan bintang dan musisi di Kota Solo. Berawal dari kehadiran Raisa dalam konser bertajuk Sound of Law pada Minggu (1/11/2015) di Taman Balekambang, dan Payung Teduh pada Asylum Fest sebagai puncak Lokananta Festival di Studio Lokananta di hari yang sama, hingga Rossa di Fashion Evolution The Park Mall Solo Baru, pianis Ary Sutedja di Pendopo Ageng Solo pada Selasa (10/11/2015) lalu.

Selanjutnya, 17 band rock ternama dalam Rock in Solo di Stadion Manahan pada Minggu (15/11/2015), Isyana dan Naif di Taman Balekambang pada Jumat (20/11/2015), Tompi di Alila Hotel pada Sabtu (21/11), dan terakhir Efek Rumah Kaca pada Minggu (29/11) di Stadion Manahan Solo.

Bak penghangat di dinginnya hujan sepanjang pertengahan hingga akhir November ini, 17 band rock di Rock in Solo, Isyana, Naif, Tompi, dan Efek Rumah Kaca begitu dinanti. Penjualan tiket konser mereka begitu laris. Tak hanya asal bernyayi dan menghibur, misi kemanusiaan di balik kehadiran beberapa di antara mereka juga menjadi satu yang menarik pengunjung.

Dalam konser amal peringatan Hari Kesehatan Nasional yang diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo di Alila Hotel, Tompi bernyanyi dengan misi berbagi untuk penyandang cacat di Yayasan Penyandang Anak Cacat (YPAC) Solo. Demikian halnya dengan Rock in Solo yang menyuarakan anti rasisme, dan Efek Rumah Kaca dengan pesan pelestarian lingkungannya.

Isyana dan Naif pun tak ketinggalan. Dengan tema classic carnival mereka direncanakan bakal menyuguhkan kejutan spesial untuk warga Kota Solo. “Ada sedikit kejutan dari Isyana dan Naif. Mereka berdua bakal ngasih sesuatu yang beda untuk Solo. Persiapan kami sudah 90%,” tukas Rafika Putri Elmita, panitia Classic Carnival di Taman Balekambang, Solo, Jumat (20/11) mendatang.

Solo sebagai kota seni pun semakin bergairah saat semakin banyak bintang yang tertarik pada Kota Solo dengan segala kekhasannya. Calon-calon bintang dari dalam Kota Solo juga banyak bermunculan, baik dalam bentuk band indie maupun performing artists.

“Bagus-bagus temanya. Orang kalau hujan kan malas keluar ya, tapi agenda November kali mau enggak mau memaksa saya untuk enggak pikirin hujan dulu,” ujar Anton Aristyo salah seorang penggemar Isyana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya