Pelanggan PDAM Sukoharjo ini tidak membayar tagihan PDAM karena kecewa dengan kinerja petugas lapangan PDAM.
Solopos.com, SUKOHARJO — Pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sukoharjo mengaku kecewa atas kinerja petugas lapangan perusahaan tersebut. Petugas tanpa memberitahukan identitasnya dan tanpa izin masuk pekarangan dan membongkar tempat meter air PDAM di rumah warga.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Hal itu diungkapkan salah seorang pelanggan PDAM di perumahan Kota Sukoharjo, Heru Wibowo, Rabu (27/12/2017). Dia menilai petugas PDAM tidak profesional.
“Beberapa waktu lalu ada penawaran pemasangan sambungan PDAM bersubsidi ke perumahan. Akhirnya saya dan warga perumahan mendaftar. Beberapa saat kemudian ada petugas melakukan pemasangan jaringan dan terpasang sehingga air PDAM bisa digunakan. Namun, anehnya tidak lama kemudian saya dikagetkan dengan kondisi halaman dekat lokasi meter PDAM yang berantakan,” katanya.
Dia berusaha mencari informasi ke tetangga dan diberi tahu ada seseorang masuk pekarangan rumahnya untuk melakukan perbaikan. Tumpukan material seperti semen dan pasir masih di dalam pekarangan rumah.
“Saya menyayangkan kenapa petugas sama sekali tidak minta konfirmasi kepada saya sebelum masuk pekarangan. Padahal saat itu posisi rumah kosong dan gerbang terkunci. Berarti petugas melompat pagar karena tidak ada pintu lain.”
Sejak itu dia tak membayar rekening air ke PDAM. Beberapa bulan terakhir, dia mendapatkan surat peringatan dari PDAM soal pemutusan jaringan jika tidak segera membayar tunggakan.
“Kami tidak membayar rekening karena belum ada penjelasan ke mana harus membayar dan kapan waktunya. Kami menyayangkan saja. Sekelas PDAM yang BUMD dalam pelayanan kok tidak profesional. Kenapa PDAM tidak bisa menempatkan pelanggan sebagai mitra?”
Sementara itu, Direktur PDAM Sukoharjo, Moh. Mahfud Faozi, belum bisa dimintai konfirmasi. Sebelumnya diberitakan PDAM Sukoharjo telah menyediakan call center 24 jam untuk pelanggan yang merasa kecewa dalam layanannya. Call center itu bernomor 082111414111.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
