SOLOPOS.COM - Umbul Kroman di Desa Mranggen, Kecamatan Jatinom, Klaten, disebut sebagai surga tersembunyi. Foto diambil tahun 2022. (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATENUmbul Kroman di Dusun 1, Mranggen, Kecamatan Jatinom, menjadi salah satu dari sekian banyak umbul yang membuat Klaten dijuluki Kota Seribu Mata Air atau Umbul. Seperti umbul lainnya, Umbul Kroman juga memiliki cerita terkait keberadaannya.

Umbul Kroman kerap disebut sebagai surga tersembunyi di Jatinom. Lokasi umbul ini memang terpencil, hanya kendaraan kecil seperti motor atau sepeda yang bisa menjangkau lokasinya.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Pengunjung mesti melewati jalan menurun dari permukiman berlanjut menyeberangi sungai yang bersebelahan dengan Embung Mranggen. Dari situ kawasan Umbul Kroman mulai terlihat.

Tebing tinggi dihiasi hijaunya dedaunan mengisi panorama kawasan tersebut. Suasana kawasan Umbul Kroman di Jatinom, Klaten, sejuk oleh rindangnya pohon bibis dengan akar-akar gantung yang menjuntai.

Airnya bening memancarkan sinar matahari yang menyelinap di balik dedaunan. Umbul itu berlantai pasir dengan dinding pembatas berupa tebing serta bebatuan sungai yang tertata rapi.

Meskipun lokasinya tersembunyi, umbul ini cukup terkenal karena cerita yang diyakini masyarakat setempat bahwa mandi atau berendam di umbul ini dapat memberikan aura kecantikan bagi perempuan.

Dilansir klatenkab.go.id, Umbul Kroman di Desa Mranggen, Jatinom, Klaten, dari zaman dahulu hingga kini masih dipercaya warga dapat menambah aura kecantikan bagi perempuan yang mandi di dalamnya.

Menurut keterangan Kepala Desa Mranggen, Miseran, yang dikutip di laman tersebut, dulu pernah ada seorang pendatang yang awalnya terlihat kusut. Namun setelah mandi di Umbul Kroman, beberapa hari kemudian pendatang itu terlihat ceria dan hal itu dapat dibuktikan hingga sekarang.

Sejumlah upaya dilakukan pemerintah desa agar Umbul Kroman bisa mendatangkan manfaat secara ekonomi dan pariwisata. Salah satunya dengan dikelola agar sumber air bersihnya tidak tercampur dengan air untuk mandi.

Hal itu karena air Umbul Kroman di Desa Mranggen, Jatinom, Klaten, disebut memiliki kadar mineral yang sangat tinggi dan cocok untuk dikonsumsi. Umbul Kroman berukuran 15 meter x 15 meter dengan kedalaman sekitar 30 cm-75 cm.

Umbul ini terletak di belakang perkampungan warga, dikelilingi pohon bibis yang rindang dan udaranya sejuk. Airnya dingin dan jernih serta terdapat ikan-ikan kecil di dalamnya.

Saat ini, fasilitas Umbul Kroman dikelola warga Dukuh Kroman RW 013. Namun, ada rencana ke depan pengelolaan umbul ini akan diserahkan ke Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).

Untuk masuk ke umbul tersebut saat ini belum dikenai biaya tiket. Sedangkan untuk parkir kendaraan menggunakan lahan milik warga setempat.

Kepala Desa Mranggen Miseran mengimbau warga supaya tetap menjaga kebersihan air umbul serta kebersihan lingkungan sekitar umbul. “Jangan meninggalkan sampah di lokasi wisata,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya