Redaksi Solopos.com / R. Bambang Aris Sasangka | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Boyolali (Solopos.com) – Keluarga miskin penerima beras miskin (Raskin) di Kabupaten Boyolali akan mendapatkan jatah Raskin bulan September pada akhir Agustus mendatang. Alokasi Raskin untuk bulan September ini akan mulai didistribusikan pada tanggal 22 Agustus 2011 mendatang. Sementara itu, Raskin untuk bulan Agustus ini sudah didistribusikan pekan lalu.
“Memang, jatah Raskin September diajukan sebelum Lebaran. Sekitar akhir Agustus akan mulai didistribusikan ke rumah tangga sasaran (RTS),” kata Kasubag Bina Pertanian, Bagian Perekonomian Setda Boyolali, Jumeri, Sabtu (13/8/2011). Alhasil, keluarga miskin menerima jatah Raskin dobel pada bulan ini.
Menurutnya, langkah ini dilakukan sebagai untuk operasi pasar. Sebab, naiknya harga Sembako terutama beras di pasaran menjelang Lebaran tidak bisa diprediksi. Selain itu, jatah Raskin yang dimajukan itu juga untuk membantu keluarga miskin dalam memenuhi kebutuhan pokonya terutama jelang Lebaran.
“Diharapkan, dapat menunjang ketahanan pangan di Boyolali. Harga Sembako terus naik jangan sampai keluarga miskin tidak bisa memenuhi kebutuhan pokoknya,” tambahnya. Jatah Raskin yang dimajukan ini juga untuk mengantisipasi kekurangan bahan makanan pokok para keluarga miskin yang mungkin tidak bisa membeli Sembako, terutama beras yang harganya terus naik.
Majunya jatah Raskin bulan September ini mempengaruhi pendistribusian selanjutnya. Alokasi Raskin pada bulan-bulan berikutnya ikut dimajukan. Menurut rencana, alokasi Raskin bulan Oktober akan didistribusikan di bulan September. Sementara alokasi bulan November dibagikan pada Oktober begitu sampai bulan Desember.
Sedangkan jatah Raskin ke-13 rencananya juga akan dibagikan di bulan Desember. Jumlah penerima Raskin di Boyolali sebanyak 75.014 RTS yang tersebar di 19 kecamatan. Sementara jumlah Raskin yang dibagi mencapai 1.125 ton.
rid