Solopos.com, BOYOLALI — Peristiwa diduga perkelahian atau tawuran yang melibatkan sejumlah remaja terjadi di sekitar perempatan Randusari, Kecamatan Teras, Boyolali, Rabu (17/5/2023). Peristiwa terekam video kamera CCTV di sekitar lokasi kejadian.
Hingga saat ini Polres Boyolali masih menyelidiki identitas para pelaku yang diduga kuat merupakan warga luar daerah tersebut. Kapolres Boyolali, AKBP Petrus Parningotan Silalahi, mengatakan peristiwa tersebut melibatkan sejumlah pemuda yang datang dengan menumpang truk.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Namun dari keterangan yang diperoleh polisi dari warga sekitar, para remaja yang terlibat tawuran di Randusari, Teras, Boyolali, tersebut bukan berasal dari daerah setempat.
“Kemarin kami sudah perintahkan Polsek Teras untuk melakukan penyelidikan terkait aksi tersebut. Tapi ternyata warga sekitar tidak mengenal para pemuda itu. Jadi kemungkinan besar mereka merupakan warga luar [Teras, Boyolali],” kata dia, Jumat (19/5/2023).
Akibatnya polisi kesulitan mengungkap identitas para pelaku maupun penyebab peristiwa itu. Berdasarkan informasi sementara yang dihimpun kepolisian, peristiwa itu terjadi sekitar 5-10 menit. “Tapi ini masih tetap dalam penyelidikan kami,” lanjut Kapolres.
Kapolres juga belum bisa memastikan apakah para remaja yang terlibat dalam peristiwa tawuran di Randusari, Boyolali, itu merupakan pelajar meskipun jika melihat dari postur tubuh para pemuda itu, ada kemungkinan mereka anak-anak sekolah.
Belum diketahui juga berapa jumlah pemuda yang terlibat. Dari keterangan warga, polisi hanya mendapat informasi para pemuda tersebut datang menumpang satu truk.
Ada cukup banyak pemuda di dalam truk tersebut dan hanya sebagian pemuda yang turun dari truk. Polisi masih menyelidiki berbagai kemungkinan terkait peristiwa itu, termasuk kemungkinan orang-orang yang terlibat perkelahian itu berasal dari satu rombongan yang, namun ada perselisihan selama di perjalanan.
“Tapi itu masih dugaan, masih pendalaman. Truk asalnya dari mana juga belum dapat dipastikan. Kami baru melihat secara sepotong dari [rekaman kamera] CCTV yang ada, jadi masih pendalaman,” jelas Kapolres.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
