SOLOPOS.COM - Pengacara yang juga pencinta budaya Kota Solo, BRM Kusumo Putro, saat mengambil formulir pendaftaran bakal Cawawali Solo di DPC PDIP Solo, Senin (15/4/2024). (Solopos.com/Kurniawan)

Solopos.com, SOLO—Pengacara yang juga pencinta budaya Kota Solo, BRM Kusumo Putro, membuktikan pernyataannya dengan mendatangi Kantor Sementara DPC PDIP Solo untuk mengambil formulir pendaftaran bakal Cawawali Solo, Senin (15/4/2024).

Pantauan Solopos.com, lelaki bertubuh tambun tersebut tiba di DPC PDIP Solo di Pucangsawit, Jebres, sekitar pukul 13.00 WIB. Dia datang bersama rombongan pendukungnya yang naik beberapa mobil. Seusai turun dari mobil, Kusumo langsung menghampiri Ketua DPC PDIP Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, yang sedang duduk di teras rumahnya.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Setelah itu Kusumo langsung menuju Kantor Sementara DPC PDIP Solo yang berada di depan rumah Rudy. Di situ dia disambut jajaran Tim Penjaringan Bakal Cawali-Cawawali DPC PDIP Solo yang diketuai Paulus Haryoto. Setelah menyampaikan niatnya mendaftar bakal Cawawali Solo, Kusumo diberi berkas atau formulir pendaftaran oleh Paulus.

“Alhamdulillah pada hari ini saya datang di DPC PDIP Solo untuk mendaftarkan Cawawali Solo. alhamdulillah saya sudah diterima, dan sudah diberi formulir, yang akan kami isi secepatnya. Dan kami kembalikan, sesuai jadwal paling lambat 24 Mei 2024,” kata Kusumo. Dia mengaku punya alasan kuat untuk meramaikan bursa Cawawali Solo.

“Saya mendaftar berdasarkan keprihatinan saya dengan kondisi Kota Solo, yang saat ini kita melihat masyarakat kita masih jauh dari kesejahteraan. Sebagai putra daerah, dan sebagai kader PDIP, 20 tahun lebih saya jadi kader PDIP, saya mendaftar untuk mewarnai dan ikut dalam penjaringan bakal Cawawali Solo melalui PDI Perjuangan,” terang dia.

Kusumo menyatakan langkahnya mendaftarkan diri sebagai bakal Cawawali Solo tidak semata karena pertimbangan pribadi. Menurut dia banyak elemen masyarakat Solo, utamanya dari arus bawah, yang mendorong dia untuk maju. Dia juga mengaku sudah berkoordinasi dengan para tokoh masyarakat Solo terkait langkahya maju Cawawali.

“Saya mendaftar atas dorongan dari masyarakat, termasuk arus bawah. Kami sudah berkoordinasi dengan tokoh-tokoh masyarakat sebelum mengambil formulir pendaftaran hari ini. Saya siap berkompetisi dalam rangka ikut mewarnai demokrasi Pilkada 2024,” tandas dia. Kusumo meminta DPC PDIP Solo membuat panggung terbuka para calon.

“Saya juga meminta kepada DPC PDIP Solo agar nanti semua calon, baik Wali Kota maupun Wawali, untuk dibuatkan forum terbuka menyampaikan ide, gagasan dan program kerjanya. Forum ini mengundang para tokoh, akademisi, mahasiswa dan aktivis organisasi dan elemen masyarakat. Ini untuk adu gagasan, ide, dan program,” usul dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya