SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pemilu 2024.(rumahpemilu.org)

Solopos.com, BOYOLALI — Jumlah kursi anggota DPRD Boyolali yang akan diperebutkan pada Pemilu 2024 mendatang bertambah dari sebelumnya 45 kursi menjadi 50 kursi. Alokasi jumlah kursi itu disebar ke lima daerah pemilihan (dapil) dengan alokasi terbanyak di Dapil IV dan V.

Keputusan tersebut tertuang dalam Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 2023 tentang Daerah Pemilihan dan Alokasi Kursi Anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota pada Pemilu 2024. Adapun perinciannya yakni:

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Dapil I
Wilayah: Ampel, Boyolali, Mojosongo, dan Teras
Jumlah Penduduk: 227.028 jiwa
Alokasi Kursi: 10

Dapil II
Wilayah: Selo, Cepogo, Musuk, Tamansari, Gladagsari
Jumlah penduduk: 198.786 jiwa
Alokasi Kursi: 9

Dapil III
Wilayah: Karanggede, Kemusu, Wonosegoro, Wonosamodro, Juwangi
Jumlah Penduduk: 191.245 jiwa
Alokasi kursi: 9

Dapil IV
Wilayah: Nogosari, Simo, Klego, Andong
Jumlah penduduk: 239.297 jiwa
Alokasi kursi: 11

Dapil V
Wilayah: Sawit, Banyudono, Sambi, Ngemplak
Jumlah penduduk: 227.168 jiwa
Alokasi kursi: 11

Dibandingkan dengan Pemilu 2019 lalu, perubahan alokasi kursi DPRD Boyolali pada Pemilu 2024 nanti ada pada Dapil I yang semula 11 kursi berkurang menjadi 10 kursi. Kemudian Dapil II sebelumnya enam kursi bertambah jadi sembilan.

Dapil III sebelumnya delapan kursi ditambah jadi sembilan kursi. Kemudian Dapil IV dan Dapil V sebelumnya masing-masing 10 kursi ditambah jadi masing-masing 11 kursi.

Sedangkan untuk perolehan kursi DPRD Boyolali pada Pemilu 2019, menurut data ppid.boyolali.go.id, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mendapatkan dua kursi. Kemudian Partai Gerindra mendapatkan satu kursi.

PDIP mendapat 35 kursi, Partai Golkar mendapatkan empat kursi dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tiga kursi. Jadi total 45 kursi.

Ketua KPU Boyolali, Ali Fahrudin, mengungkapkan pada Pemilu 2024 yang dibagi menjadi lima dapil dan 50 kursi DPRD nanti akan ada 3.409 tempat pemungutan suara (TPS) dan ada satu TPS khusus di Rutan Boyolali.

Ali menyatakan TPS khusus yang sudah pasti di Rutan Boyolali. Namun, KPU Boyolali akan terus memetakan kemungkinan menambah lokasi TPS khusus terutama di daerah rawan bencana, seperti Tlogolele, Klakah, dan Jrakah yang masuk kawasan rawan bencana Gunung Merapi.

Ia mengungkapkan untuk memastikan kembali TPS di lokasi khusus pada Pemilu 2024 nanti, KPU akan berkoordinasi dengan para pemimpin, kepala desa atau kepala instansi terkait.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya