Solopos.com, BOYOLALI – Bencana angin kencang yang melanda Kecamatan Karanggede, Boyolali, akhir pekan lalu, merusak 1.300 rumah. Angka tersebut didapatkan setelah para kepala desa di wilayah terdampak angin kencang melakukan pendataan ulang.
Sebelumnya, Pemerintah Kecamatan setempat mendata ada 1.028 rumah yang rusak dengan dengan tingkat kerusakan ringan, sedang dan berat. (Baca: Angin Kencang Boyolali)
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Camat Karanggede, Binasih, mengatakan saat ini jumlah rumah yang rusak saat ini ada sekitar 1.300 unit. “Setelah dilakukan pendataan ulang, jumlahnya bertambah sekitar 300 rumah yang rusak,” kata dia saat dihubungi Binasih mengatakan ada di 12 desa yang diterjang angin kencang akhir pekan lalu. Di antaranya Desa Bangkok, Bantengan, Dologan, Grogolan, Karangkepoh, Kebonan, Klari, Mojosari, Pengkol, Sendang, Sranten, dan Tegalsari. “Rinciannya di Dologan ada lima rumah, di Sendang dua, di Tegalsari dua,” ungkap dia. Menurut dia, saat ini pemilik rumah yang roboh tersebut sudah mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) berupa Jadup atau jatah hidup untuk beberapa hari ke depan.