Solopos.xom, KLATEN — Sebanyak 13 kios di Pasar Klepu, Ceper rusak setelah tertimpa dua pohon beringin dan asem. Dua pohon besar berusia ratusan tahun itu roboh setelah diterpa hujan dan angin kencang pada Kamis (25/7/2013) sore.
Pemilik Pasar Klepu, Agus Usdek, saat ditemui Solopos.com di lokasi, Jumat (26/7) pagi, mengungkapkan robohnya dua pohon itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB, Kamis. Saat itu, wilayah Klaten dan sekitarnya diguyur hujan lebat dan angin kencang.
Diduga, usia pohon yang telah mencapai seratusan tahun itu roboh karena tidak kuat diterpa angin kencang. Menurutnya, pohon beringin dan asem setinggi lebih dari 40 meter yang roboh itu sudah ada sejak 1825.
“Pohon asem menghancurkan sepuluh kios yang ada di sebelah baratnya, sedangkan pohon beringin menghancurkan tiga kios yang ada di sebelah timurnya,” jelas Agus, Jumat.
Agus mengatakan akibat musibah itu kerugian materi diperkirakan mencapai Rp50 juta.
Lima relawan dari Komunitas Tanggap Bencana gabungan dari Cawas dan Wedi serta tiga anggota Koramil Ceper diterjunkan untuk membantu mengevakuasi pohon menimpa belasan kios di pasar pribadi itu. Evakuasi dilakukan mulai pukul 06.00 WIB, Jumat dengan cara memotong batang pohon dengan menggunakan gergaji mesin.
Diperkirakan, evakuasi memakan waktu hingga sore hari karena besarnya pohon yang roboh.