Soloraya
Jumat, 6 April 2012 - 02:21 WIB

Angin Ribut dan Tanah Longsor Rusakkan 7 Rumah di Wonogiri

Redaksi Solopos.com  /  Mulyanto Utomo  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

ilustrasi/google image

Advertisement

WONOGIRI — Bencana alam berupa angin ribut dan tanah longsor kembali melanda Wonogiri. Peristiwa itu menyebabkan tujuh rumah warga Desa Gesing, Kecamatan Kismantoro dan Kelurahan Pagutan, Kecamatan Manyaran rusak, Rabu (4/4/2012) petang.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Kamis (5/4/2012), menyebutkan bencana alam di dua tempat tersebut mengakibatkan tujuh rumah rusak. Empat rumah di Kelurahan Pagutan, Kecamatan Manyaran dan tiga rumah di Kecamatan Kismantoro.

Di Kismantoro selain merusak rumah, curah hujan tinggi juga mengakibatkan infrastruktur jalan dan sayap jembatan ambrol.
Warga Kismantoro, Kiman, menceritakan, Rabu sejak pukul 14.00 WIB wilayah Kismantoro hujan cukup lebat.

Advertisement

Di Kismantoro, tiga rumah di Desa Pucung rusak akibat tanah longsor. Yakni milik Samun dan anaknya Mistanto, keduanya warga Dusun Jladri, Desa Pucung rusak dan rumah Katiman, warga Dusun Gadungan, Desa/Kecamatan Kismantoro.

Sedangkan di Desa Miri dan Gesing, Kecamatan Kismantoro, curah hujan merusak infrastruktur jalan dan sayap jembatan. Kejadian itu mengakibatkan akses jalan antardusun di kedua desa terancam putus.

Sekcam Kismantoro, Saroso mewakili Camat Kismantoro, Heru Istanto menjelaskan, Mistanto mengungsi ke rumah orangtua. “Walau rumah Pak Samun juga terkena musibah namun masih bisa menampung anaknya yang bernama Mistanto. Kondisi rumah Mistanto cukup parah karena beberapa tiang rumah putus sehingga rumah dalam kondisi doyong,” jelasnya. Trianto Heri Suryono/JIBI/SOLOPOS —

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif