Soloraya
Sabtu, 29 Agustus 2020 - 20:00 WIB

Angkringan Goela di De Tjolomadoe Hadirkan Rasa Kekinian dan Nostalgia

Wahyu Prakoso  /  Chelin Indra Sushmita  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Angkringan Goela di kompleks De Tjolomadoe Karanganyar, Jumat (28/8/2020). (Solopos/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO – Pengelola De Tjolomadoe meresmikan Angkringan Goela di kompleks bekas pabrik gula di Colomadu, Karanganyar, Kamis (28/9/2020) malam. Angkringan Goela menawarkan pengalaman wisata kuliner malam hari di kompleks warisan cagar budaya dengan konsep kekinian.

Pengunjung dapat memesan nasi, memilih lauk, memesan minum, dan langsung membayar ke kasir sebelum menikmati. Aneka nasi khas hik Solo, antara lain nasi bandeng, teri, bihun bisa disantap dengan harga Rp5.000 per porsi.

Advertisement

Pengunjung dapat memilih berbagai lauk dan bisa dibakar, mulai dari aneka gorengan, satai kikil, usus, telur puyuh, sosis, dan satai kulit. Harga satu cemilan dan lauk mulai dari Rp1.000 sampai Rp6.000.

Bubur Bakar Badran Solo Viral, Apa Istimewanya?

Advertisement

Bubur Bakar Badran Solo Viral, Apa Istimewanya?

Angkringan Goela memiliki daya tarik pada lokasi yang menyatu dengan kompleks De Tjolomadoe. Wisatawan dapat menikmati jajanan di angkringan De Tjolomadoe itu mulai pukul 17.00 WIB setiap hari.

Hiasan lampu berawarna kuning yang temaram menambah suasana hangat untuk mengabadikan foto bersama teman atau keluarga.

Advertisement

“Kami ingin membangun layanan terpadu destinasi wisata sehingga tempat makan akan terus dikembangkan. Kalau museum sudah buka, pengunjung bisa langsung menikmati sajian kuliner,” katanya di sela-sela acara opening Angkringan Goela.

Sepi Job, Vicky Anak Rhoma Irama Kini Jualan Bakso Aci

Protokol Kesehatan

Dia menjelaskan, Angkringan Goela di De Tjolomadoe dapat menampung sekitar 100 pengunjung dengan pengaturan jaga jarak aman sesuai protokol kesehatan Covid-19. Selain memiliki daya tarik bangunan heritage, Angkringan Goela mempunyai salah produk Goela Gendis yang menjadi pemanis minuman.

Advertisement

“Goela Gendis itu gula yang berwarna pink [merah jambu]. Kalau diseduh dengan teh warnanya ada sensasi coklat ke pink-pink-an seperti itu. Apalagi dengan susu putih,” paparnya.

Pijatan Maut Yulianto Si Jagal Kartasura Sukoharjo

Salah satu pengunjung, Puspita, menjelaskan banyak pilihan angkringan di sudut jalanan Soloraya. Namun, Angkringan Goela menjadi pilihan menarik untuk ruang rekreasi dan menghilangkan kepenatan selesai bekerja karena menyatu dengan destinasi wisata De Tjolomadoe.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif