Soloraya
Kamis, 14 Desember 2023 - 19:27 WIB

Anies Di-Bully Salahkan Angin, Begini Pembelaan Politikus PKB

Kurniawan  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Luluk Nur Hamidah. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO—Penjelasan Capres Anies Baswedan ketika debat pertama yang menyatakan ada faktor angin dan hujan yang mempengaruhi penanganan polusi di DKI Jakarta mendapat tanggapan negatif dari sebagian kalangan masyarakat.

Bahkan, Anies banyak mendapat kritik dan cibiran dari kalangan warganet terkait pernyataannya tersebut. Terkait hal itu Wakil Ketua DPP PKB Bidang Hubungan Internasional, Luluk Nur Hamidah, memberikan pembelaannya.

Advertisement

“Polusi ini tidak tunggal. Terutama yang tempo hari luar biasa itu kan Pak Anies sudah tak menjabat. Itu terjadi saat gubernur yang sekarang. Pak Anies sudah bukan gubernur terjadi polusi sangat berat,” ujar dia, Kamis (4/12/2023).

Luluk menjelaskan ada faktor X yang membuat polusi Jakarta sangat tinggi. Tapi, karena keterbatasan waktu berbicara saat debat membuat faktor X itu tidak terjelaskan secara gamblang. Faktor itu salah satunya polusi dari pabrik.

“Ada faktor X. Nah faktor X itu tidak dijelaskan secara gamblang karena mungkin keterbatasan waktu ya. Tetapi pada akhirnya itu diakui juga oleh Kementerian LHK karena adanya sumbangan dari satu pabrik tertentu,” tutur dia.

Advertisement

Luluk mendorong agar ada tindakan tegas terhadap pihak-pihak yang secara signifikan membuat polusi udara di Jakarta. Dia mengaku pernah mengusulkan ada pengadilan khusus untuk menangani pelanggaran lingkungan.

“Mestinya ada tindakan hukum. Tidakan hukum itu bisa dilakukan oleh berbagai pihak. Saya pernah mengusulkan adanya pengadilan yang terkait lingkungan hidup. Kalau misalkan ada itu sangat luar biasa terobosannya,” urai dia.

Sebab ketika pelanggaran hukum terkait lingkungan hidup ditangani di peradilan umum, menurut dia, terkadang sangat lelet dan transaksional. Situasi dan kondisinya berbeda bila pelanggaran lingkungan di peradilan khusus.

Advertisement

Secara umum Luluk menilai Anies unggul dalam Debat Pertama Capres 2024 yang digelar Selasa (12/12/2023) malam. Sebab menurut dia Anies memang mempunyai kapasitas dan kapabilitas terkait penguasaan isu-isu.

“Pak Anies juga sangat artikulatif bisa menyampaikan gagasan secara jernih, diterima semua kalangan. Pak Anies bisa diterima kelompok kritis berpendiikan. Tapi masyarakat menengah bawah pun bisa menikmati,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif