Camat Colomadu, Joko Budi Utomo (Iskandar/JIBI/SOLOPOS)
KARANGANYAR–Untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya konflik saat pemilihan kepala desa (pilkades) yang rencananya digelar 21 Februari, Kecamatan Colomadu, Karaganyar membentuk Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM).
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Forum ini beranggotakan berbagai elemen masyarakat guna mendeteksi berbagai kemungkinan terburuk saat pilkades
“Kami sudah berkoordinasi dengan Pak Dandim, Pak Kapolres dan unsur-unsur terkait lainnya untuk membentuk FKDM. Karena itu pada Rabu [23/1/2013] saya akan mengukuhkan 240-an tokoh masyarakat, BPD, ormas, PKK, bakal calon kepala desa dan sebagainya se-Colomadu untuk bekerja sama,” kata Camat Colomadu, Joko Budi Utomo didampingi Kapolsek Colomadu, AKP Sodikun ketika ditemui wartawan di ruang kerjanya, Kamis (17/1/2013).
Menurut dia pelibatan bakal calon dalam forum ini dinilai amat penting. Sebab dalam waktu dekat ini mereka dianggap akan menghangatkan suhu politik di wilayahnya melalui pilkades. Mengingat perhelatan itu akan melibatkan ribauan massa.
Dengan pelibatan seluruh elemen masyarakat tersebut pihaknya berharap tanggung jawab pemeliharaan keamanan di wilayahnya yang berpenduduk kira-kira 75.000 orang akan menjadi lebih ringan.
“Forum ini untuk menyatukan berbagai elemen di masyarakat terutama di tingkat kecamatan hingga desa,” jelasnya.
Kapolsek Colomadu mewakili Kapolres Karanganyar, AKBP Nazirwan Adji Wibowo menambahkan saat ini perhelatan pilkades rawan terjadi keributan. Karena itu dia berharap seluruh bakal calon kepala desa bisa mengendalikan emosi para pendukungnya.
Paling tidak mereka harus menanamkan pengertian kepada para pendukung masing-masing agar siap menang dan siap kalah. Dengan demikian diharapkan akan mampu meminimalisasi keributan di suatu wilayah.
Selain itu pihaknya juga berharap ditingkatkannnya pam swakarsa di desa masing-masig. Sebab hal itu dipercaya akan mampu meningkatkan daya tangkal dan stabilitas keamanan warga.
“FKDM ini memang baru kali pertama di Colomadu. Rencananya FKDM ini akan dibentuk di kecamatan lainnya di Karanganyar. Sebab FKDM juga bisa difungsikan untuk mengantisipasi hal-hal yang berkaitan dengan berbagai hal lainnya seperti penyakit masyarakat, tawuran antardesa maupun bencana alam,” kata kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
