Soloraya
Senin, 1 Agustus 2011 - 20:00 WIB

Antisipasi lonjakan penumpang, Dishub Klaten siapkan 234 angkutan tambahan

Redaksi Solopos.com  /  R. Bambang Aris Sasangka  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Klaten (Solopos.com) – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Klaten menyiapkan 234 angkutan tambahan guna mengantisipasi kelonjangan penumpang saat arus mudik dan balik Lebaran.

Kepala Dishub Klaten, Jaka Sawaldi saat ditemui wartawan, Senin (1/8/2011), mengatakan lonjakan penumpang diperkirakan terjadi pada H-7 dan H+7 Lebaran. Namun begitu, pihaknya mengaku tidak khawatir akan adanya kelonjakan penumpang dalam jumlah tinggi. Dishub Klaten, kata Sawaldi, sudah menyiapkan 234 angkutan tambahan untuk mengantisipasi kelonjakan penumpang. Ke-234 angkutan itu terdiri atas bus berkapasitas 28 tempat duduk dan 16 tempat duduk. Selain itu terdapat sejumlah bus pariwisata yang siap difungsikan untuk angkutan tambahan. ”Mulai H-7 dan H+7 angkutan tambahan itu kami siapkan. Kemungkinan puncak kepadatan penumpang terjadi pada H-3 Lebaran,” terang Sawaldi.

Advertisement

Lebih lanjut, Sawaldi menjelaskan, angkutan tambahan tersebut milik sejumlah perusahaan otobus yang ada di Klaten. Dalam hal ini, pihaknya mengaku sudah menjalin komunikasi dengan Organisasi Pengusaha Angkutan Darat (Organda) Klaten. ”Surat resminya memang belum kami layangkan, tetapi kami sudah berkomunikasi dengan mereka,” kata Sawaldi.

Sebelum dioperasikan, Dishub akan melakukan uji kelayakan jalan angkutan tambahan itu. Uji kelayakan jalan itu dimaksudkan untuk memastikan bahwa kondisi angkutan itu memenuhi standar keselamatan penumpang. Persiapan lain yang dilakukan Dishub Klaten adalah mengidentifikasi kondisi jalan di Klaten. Dia tidak memungkiri beberapa jalur jalan hingga kini belum diperbaiki sehingga mengancam keselamatan pengguna jalan. Beberapa jalur jalan itu meliputi jalan Pakis-Tloyo, salah satu ruas jalan di Kecamatan Cawas dan Karangdowo. ”Kami masih berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU) untuk memperbaiki sejumlah ruas jalan yang rusak,” tutur Sawaldi.

mkd

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif