Soloraya
Sabtu, 17 Desember 2022 - 20:37 WIB

Antisipasi Lonjakan Penumpang Saat Nataru, Terminal Tirtonadi Solo Berbenah

Gigih Windar Pratama  /  Kaled Hasby Ashshidiqy  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bus perintis Karunia Mulya jurusan Solo-Batu Jamus dan bus Damar Sasongko jurusan Solo-Sukoharjo menunggu penumpang di Terminal Tirtonadi, Solo, Selasa (21/6/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Lonjakan arus penumpang saat Libur Natal dan Tahun Baru(Nataru) 2023 di Terminal Tirtonadi, Solo diprediksi dimulai pada H-1 hingga H+1. Selain itu, eskalasi lonjakan penumpang akan lebih tinggi dibanding tahun lalu, sekitar 70%-80% dibandingkan tahun lalu.

Kepala Terminal Tirtonadi, Joko Sutriyanto, mengaku sudah memprediksi kenaikan penumpang yang signifikan pada tahun ini. Apalagi dengan kondisi Pandemi Covid-19 yang sudah mereda.

Advertisement

“Kami prediksi ada kenaikan pada tanggal 24 Desember sampai dengan tanggal 26 Desember. Karena tahun ini sudah tidak ada syarat khusus bagi para penumpang, kenaikan kami prediksi sekitar 70 persen sampai 80 persen,” ujar Joko Sutriyanto kepada Solopos pada Sabtu (17/12/2022).

Terminal Tirtonadi juga sudah berencana membenahi fisik bangunan dan juga pelayanan. Diharapkan para penumpang tetap mendapatkan kenyamanan meskipun ada peningkatan jumlah pengunjung.

“Yang pasti kami ada pembenahan karena menerima tamu. Istilahnya lampu-lampu kami terangkan, pendingin kami benahi. Yang kedua, ada rutinitas kelaikan armada agar para penumpang itu tenang dan selamat sampai tujuan,” lanjut Joko Sutriyanto.

Advertisement

Baca Juga: Rapat di Tirtonadi Solo, Kemenhub Bahas ODOL hingga Persiapan Libur Nataru

Kenyamanan penumpang, sambungnya menjadi prioritas di Terminal Tirtonadi, sehingga perlu banyak pembenahan di momen-momen seperti Nataru dan Libur Lebaran.

Dikutip dari Bisnis.com, Kementereian Perhubungan (Kemenhub) mengumumkan bahwa tidak ada pembatasan saat Libur Nataru. Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi juga memprediksi puncak pergerakan masyarakat pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) akan mulai terjadi 10 hari sebelum malam pergantian tahun.

Advertisement

“Kami perkirakan ada tiga sebaran. Pertama, tentu di tanggal 20 [Desember] anak-anak mulai libur,” ujarnya usai Rapat Kerja dengan Komisi V DPR, Selasa (13/12/2022).

Setelah 20 Desember, Budi Karya memprediksi sebaran pergerakan tinggi terjadi lagi pada 23 dan 24 Desember. Lalu, pergerakan masyarakat juga diprediksi tinggi saat malam tahun baru 31 Desember 2022.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif