SOLOPOS.COM - Warga mengamati bekas jendela yang diduga dicongkel pencuri dua sepeda motor milik Ely Suryanto, Ketua RT 4/4, Lingkungan Beton, Kelurahan Lalung, Kecamatan Karanganyar Kota, Kabupaten Karanganyar, Kamis (22/12/2022). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)
Solopos.co, KARANGANYAR — Nasib apes dialami Ketua RT 04/04, Lingkungan Beton, Kelurahan Lalung, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Ely Suryanto. Dua unit sepeda motornya yang diparkir di garasi rumah hilang digondol pencuri, Kamis (22/12/2022) dini hari.
Dua sepeda motor tersebut adalah Yamaha N-Max hitam bernomor polisi AD 3493 YP dan Honda Beat putih bernomor polisi AD 6125 AOF. Pencurian tersebut diperkirakan terjadi sekitar pukul 02.00 WIB saat semua anggota keluarga Ely tidur terlelap di kamar masing-masing.
Putri Ely, Nur Aini, menjelaskan sebelum kejadian atau pada Rabu (21/12/2022) malam, ia dan ayahnya pergi ke rumah tetangganya yang sedang punya hajat. Nila mengendarai Honda Beat dan ayahnya mengendarai sepeda motor Honda model C-70. Sedangkan sepeda motor lainnya, Yamaha N-Max, saat itu diparkir di garasi.
Keduanya pulang sekitar pukul 24.00 WIB dan langsung memasukkan sepeda motor ke garasi. “Tetangga kami kan sedang midodareni. Saya sama bapak ke sana. Bapak naik motor plethuk [model Honda C-70] dan saya naik Beat. Pulangnya jam 24.00 WIB dan kendaraan kami masukkan ke garasi. Posisinya N-Max paling depan karena tidak dipakai, kemudian motor plethuk, lalu Honda Beat paling belakang dekat pintu garasi,” ujar Nur Aini saat ditemui di rumahnya, Kamis.
Baca Juga: Ditinggal Cari Rumput, Motor Warga Sragen Dibawa Kabur 2 Pemuda Misterius
Mereka pun langsung beristirahat di kamar masing-masing. Anggota keluarga lainnya sudah tidur terlebih dahulu. Tak lupa, sebelum pergi tidur mereka mengunci pintu dan kendaraan-kendaraan di garasi.
Di pagi harinya, saat Ely hendak melaksanakan salat Subuh di masjid namun tak mendapati sepeda motor N-Max dan Honda Beat miliknya di garasi. “Sekitar pukul 02.00 WIB, saya sempat mendengar ada suara kucing dan piring terjatuh di bagian dapur, tapi saat itu saya tidak menggagasnya. Mungkin saat itu malingnya lagi ambil motor,” sambung Nur.
Yang tersisa hanya motor Honda pethuk. Ely lantas membangunkan anak-anaknya. Saat ditanya, mereka tidak tahu ke mana motor itu berada. Ely kemudian melaporkan pencurian yang menimpanya ke Polsek Karanganyar namun diarahkan melapor langsung ke Mapolres Karanganyar.
Istri Ely, Miryani, menduga maling memaksa masuk ke rumah melalui pintu depan. Sebelum itu, maling merusak jendela yang terkunci dan berteralis tersebut.
Baca Juga: Polres Karanganyar Ungkap 5 Kasus Curanmor dalam 2 Pekan
“Mungkin maling masuknya dari pintu depan. Malingnya mencongkel jendela dulu, lalu tangannya masuk dan meraih kunci pintu dan membukanya. Setelah itu baru mengambil motornya,” ujarnya Miryani yang berharap agar polisi dapat mengungkap kasus pencurian yang menimpanya.
Kapolres Karanganyar, AKBP Danang Kuswoyo, melalui Pjs Kasubsi Penmas Seksi Humas, Bripka Sakti, mengatakan saat polisi masih melakukan penyelidikan kasus tersebut. “Masih dalam penyelidikan,” ujarnya.