Soloraya
Kamis, 27 Oktober 2011 - 14:09 WIB

Api Mrapen diarak 15 pelari

Redaksi Solopos.com  /  Nadhiroh  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BALIHO PORKAB-SUMPAH PEMUDA--Seorang warga melintas sambil melihat Baliho berisi kegiatan Peringatan Hari Sumpah Pemuda dan Pembukaan Porkab II Wonogiri yang telah dipasang di Stadion Pringgodani, Wonokarto, Wonogiri. Foto diambil, Kamis (27/10/2011). (JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono)

Wonogiri (Solopos.com)–Sebanyak 15 pelari dan mantan pelari Tri Lomba Juang asal Wonogiri mengarak api Mrapen, Grobogan dari tugu batas wilayah Sukoharjo-Wonogiri di Desa Nambangan, Selogiri menuju rumah dinas Bupati, Kamis (27/10/2011).

Advertisement

Api abadi itu Kamis malam akan diinapkan di Rumdin tersebut sebelum esok harinya dibawa ke Stadion Pringgodani, Wonokarto, Wonogiri.

Sekum KONI Wonogiri, Joko Nugroho menyatakan api Mrapen guna Porkab II KONI Wonogiri telah diambil oleh tim yang dikoordinasi oleh Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora), Pranoto.

Menurutnya, anggota tim berangkat Kamis pagi dan sorenya diarak bersama trofi bergilir dan Porkab akan digelar 28-30 Oktober 2011.

Advertisement

“Panitia kecil di 10 cabang olahraga (Cabor) telah siap menggelar kegiatan yang akan dibuka berbarengan dengan Upacara Hari Sumpah Pemuda. Hanya ada satu venue yang berubah, yakni Aula Bhayangkara, Mapolres tak jadi dipergunakan untuk laga cabang olahraga karate. Venue Cabor karate dipindah ke Aula Makodim dan menggeser venue Cabor pencak silat. Venue pencak silat dilaksanakan di Gedung Bulutangkis PKPN Wonogiri,” ujarnya, Kamis (27/10/2011).

Lebih lanjut Joko menyatakan, puncak pembukaan Porkab II KONI Wonogiri akan dimeriahkan dengan tarian kolosal kethek ogleng bertajuk Wanara Dahana Wiyat.

(tus)

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif