Soloraya
Minggu, 11 Agustus 2013 - 07:51 WIB

ARUS BALIK LEBARAN 2013 : Terminal Pilang Sari Sragen Kekurangan Bus Cadangan

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Situasi arus balik di Terminal bus Pilang Sari H+2 Lebaran, Sabtu (10/8/2013). (Fajar Tulus Widiantoro/JIBI/Solopos)


Situasi arus balik di Terminal bus Pilang Sari H+2 Lebaran, Sabtu (10/8/2013). (Fajar Tulus Widiantoro/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SRAGEN — Terminal bus Pilang Sari Sragen masih kekurangan armada bus cadangan untuk mengantisipasi lonjakan arus balik Lebaran yang diperkirakan jatuh pada Minggu dan Senin (11-12/8/ 2013).  Hingga Sabtu (10/8/2013), hanya ada 10 armada cadangan yang disediakan Perusahaan Otobus (PO) yang ada di dalam terminal tersebut.

Advertisement

Kepala Unit Pelaksana Teknis Terminal Pilang Sari, Alibasyah menjelaskan seharusnya target armada bus cadangan untuk mengatasi lonjakan arus balik Lebaran minimal berjumlah 16 armada bus.  Pihaknya telah mengkoordinasikan setiap PO besar untuk menyediakan armada cadangan dari jumlah bus reguler yang mereka terjunkan pada saat H plus Lebaran, namun jumlah 10 bus cadangan tersebut sudah maksimal.

“Jumlah 10 armada bus cadangan itu sudah siap diterjunkan ke terminal jika sewaktu-waktu terjadi lonjakan penumpang, tetapi kami berupaya untuk mengantisipasi permasalahan lonjakan penumpang dengan menyiapkan armada cadangan lagi supaya arus balik tetap lancar dan mereka bisa kembali ke kota tujuan masing-masing,” ungkapnya.

Alibasyah mengatakan PO besar yang sudah menyiapkan armada bus cadangan antara lain PO Harapan Jaya, PO Rosalia Indah, PO Bogor Indah, PO Santika,  PO Garuda Emas, PO Laju Prima dan PO Safari. Bahkan penjualan tiket untuk bus cadangan sudah habis terjual hingga Senin.

Advertisement

Tiket Ludes Terjual

Salah seorang petugas agen PO Harapan Jaya, Agung Wiyanto mengatakan pada Sabtu sudah tidak melayani penjualan tiket arus balik dikarenakan tiket sudah habis terjual, termasuk bus cadangan yang sudah dipersiapkan untuk mengatasi kekurangan armada bus.

“Perusahaan kami menerjunkan 14 unit bus untuk arus balik Lebaran, itu sudah termasuk cadangannya. Hari ini [Sabtu] sampai Senin mendatang, kami sudah tidak melayani penjualan tiket karena sudah terjual semua. Kalau mau, setelah hari Senin baru bisa melayani penjualan tiket kembali”.

Advertisement

Agen PO Safari, Andi Broto pun mengatakan persediaan jumlah tiket penumpang arus balik Lebaran sampai Senin, (12/8) sudah menipis. Jika tiket terjual semua, akan kembali melayani penjualan setelah tanggal 12 Agustus mendatang. “Perusahaan kami hanya menyediakan lima unit bus Lebaran, termasuk bus cadangannya. Kalau tiket habis ya sementara kami tidak melayani penumpang dulu, menunggu bus kembali dari kota besar,” jelasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif