SOLOPOS.COM - Kendaraan melintas di simpang tiga menuju Jalan Lingkar Kota ruas Terminal Giri Adipura–Polres Wonogiri, Jumat (5/4/2024). (Solopos/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Jalan lingkar kota atau JLK Wonogiri disiapkan sebagai jalur alternatif bagi kendaraan pemudik yang berdatangan di Kota Sukses menjelang Lebaran 2024. Hal itu untuk mencegah terjadinya kepadatan arus lalu lintas di kawasan pusat kota Kabupaten Wonogiri.

Sebagai informasi, Wonogiri diprediksi bakal kedatangan ribuan pemudik dari berbagai daerah pada Lebaran ini. Volume kendaraan yang melintas di Wonogiri bakal naik signifikan sehingga bisa menimbulkan kepadatan arus lalu lintas.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Rekayasa arus lalu lintas akan diterapkan di sejumlah ruas jalan guna mengurangi kepadatan tersebut. Kasat Lantas Polres Wonogiri, AKP Edy Prasetyo, menerangkan potensi kemacetan panjang dan lama di Wonogiri sebenarnya cukup kecil.

Namun, tetap akan ada kepadatan arus lalu lintas. Jika hal itu tidak ditangani bisa membuat arus lalu lintas tersendat. Apalagi Wonogiri menjadi salah satu daerah tujuan mudik terbesar di Jawa Tengah.

Di samping itu, Wonogiri dilintasi para pemudik yang menuju Pacitan dan Ponorogo, Jawa Timur. Maka dari itu, Satlantas Polres Wonogiri dan Dinas Perhubungan (Dishub) Wonogiri bakal memberlakukan rekayasa arus lalu lintas.

”Rekayasa arus lalu lintas rencananya kami berlakukan pada H-2 Lebaran, Senin [8/4/2024]. Tetapi itu hanya perkiraan. Pelaksanaannya tetap melihat kondisi arus lalu lintas. Kondisional. Yang jelas saat ini arus lalu lintas masih landai,” kata Edy saat dihubungi Solopos.com, Jumat (5/4/2024).

Menurut Edy, lokasi yang rawan terjadi kepadatan arus lalu lintas ada di Jl Jenderal Sudirman depan Pasar Wonogiri, Jl Kartini belakang Toserba Baru, dan ruas jalan Wonogiri-Ngadirojo. Satlantas Polres Wonogiri bakal menerjunkan tim pengurai kepadatan arus lalu lintas di beberapa lokasi tersebut.

Kepala Dishub Wonogiri, Waluyo, memprediksi volume jumlah kendaraan yang melintas di Wonogiri akan mulai meningkat pada Sabtu (5/4/2024). Dishub sudah menyiapkan jalur alternatif untuk rekayasa arus lalu lintas demi mencegah kepadatan di pusat kabupaten.

Pengalihan Arus

Jalur lingkar kota atau JLK akan menjadi ruas jalan yang paling banyak dimanfaatkan untuk mencegah kepadatan arus lalu lintas. Waluyo menjelaskan kendaraan dari arah Solo menuju arah Pracimantoro bisa melalui JLK ruas Terminal Giri Adipura-Polres Wonogiri.

Begitu juga sebaliknya. Kemudian kendaraan dari arah Pacitan menuju Solo bisa melalui JLK ruas Simpang Tiga Pondok Ngadirojo-Terminal Giri Adipura. Bagi pengendara dari arah Solo menuju Purwantoro atau Ponorogo diarahkan melewati Jl Jenderal Katamso atau Alas Kethu sampai tembus pertigaan Kantor Pertanahan Wonogiri.

Sedangkan dari arah sebaliknya, pengendara bisa melintasi JLK melalui Simpang Tiga Cakruk atau Rumah Makan Pak To sampai keluar di Terminal Giri Adipura.

Sementara itu, pengendara dari arah Purwantoro menuju Pracimantoro diarahkan melewati JLK ruas Simpang Tiga Cakruk-Simpang Tiga Pencil, begitu juga sebaliknya. Dishub tidak merekomendasikan bus besar untuk melewati jalan alternatif tersebut.

”Kami sudah drop off peralatan jalan yang digunakan untuk rekayasa arus seperti water barrier, rambu portable, traffic cone, dan gason di persimpangan-persimpangan. Perkiraan kami, puncak arus mudik terjadi pada Sabtu-Minggu (6-7/4/2024). Penerapan rekayasa arus tetap melihat kondisi, bisa berubah dari rencana,” jelas dia.

Dia menambahkan arus lalu lintas juga berpotensi padat di jalan depan atau belakang Toserba Baru. Di sana akan banyak kendaraan keluar masuk dari para pengunjung pasar swalayan itu.

“Kami sudah berkoordinasi dengan pengelola pasar swalayan agar proses loading barang dilakukan setelah pukul 20.00 WIB selama momen Lebaran agar bisa mengurangi risiko arus lalu lintas macet,” imbuh dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya