SOLOPOS.COM - Petugas pemadam kebakaran mengecek perabotan berupa meja dan kursi yang terbakar di warung bakso dan mi ayam di Desa Mayang, Gatak, Sukoharjo, Rabu (30/3/2022). (Istimewa-Damkar Sukoharjo)

Solopos.com, SUKOHARJO – Kebakaran melanda warung bakso dan mi ayam di Desa Mayang, Kecamatan Gatak, Sukoharjo, Rabu (30/3/2022) sekitar pukul 08.00 WIB. Penyebab kebakaran diduga berasal dari tabung elpiji ukuran 3 kilogram yang bocor.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Rabu, asap hitam mengepul di sekitar warung bakso dan mi ayam yang terletak di pinggir jalan perdesaan itu. Sontak, warga setempat langsung menuju lokasi kebakaran dan berupaya memadamkan kobaran api di dalam warung. Kobaran api membakar separuh perabotan di dalam warung seperti meja dan kursi.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Beberapa warga langsung menghubungi pemadam kebakaran (Damkar) Sukoharjo lantaran kobaran api makin membesar. Sejumlah mobil damkar langsung bergerak menuju lokasi kebakaran. “Proses pemadaman dibantu mobil damkar dari Pemkot Solo. Petugas damkar langsung menyemprotkan air di dalam warung yang terbakar,” kata Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran Satpol PP Sukoharjo, Margono, saat berbincang dengan Solopos.com, Rabu.

Baca juga: Perajin Genting Demakan Sukoharjo Bertahan Diterpa Badai Pandemi

Dia menjelaskan kobaran api menjalar dengan cepat hanya dalam hitungan menit. Kobaran api melalap separuh lebih perabotan di dalam warung seperti meja dan kursi yang terbuat dari kayu. Diketahui, benda padat seperti kayu sangat mudah terbakar.

Menurut Margono, proses pemadaman kobaran api kebakaran berlangsung tak kurang dari sejam. “Sebagian perabotan warung bisa diselamatkan oleh pemilik warung dan warga setempat. Dugaan awal, penyebab kebakaran berasal dari tabung elpiji yang bocor. Percikan api langsung menyambar perabotan di dalam warung,” ujar dia.

Margono menyebut kerugian material akibat kebakaran itu ditaksir senilai Rp50 juta. Lebih lanjut, dia mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko kebakaran. Masyarakat diminta rajin mengecek secara berkala kabel listrik di rumah untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran.

Baca juga: Kartasura Lokasi Terfavorit, Ini Persebaran Perumahan di Sukoharjo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya