Indah Septiyaning Wardani / Ahmad Mufid Aryono | SOLOPOS.com
SOLOPOS.COM - Alamsyah Satyanegara Sukawijaya atau yang akrab disapa Yoyok Sukawi menyatakan Asprov PSSI Jateng mengambil alih Kongres Askab PSSI Karanganyar.(Solopos.com/Gigih Windar Pratama)
Solopos.com, KARANGANYAR– Asprov PSSI Jawa Tengah akan mengambil alih Kongres Askab PSSI Karanganyar.
Asprov PSSI Jawa Tengah juga membantah pernyataan Panitia Kongres Askab PSSI Karanganyar terkait dua kandidat calon Ketua Askab PSSI Karanganyar dianulir lantaran tak memenuhi syarat.
Ketua Asprov PSSI Jawa Tengah, Alamsyah Satyanegara Sukawijaya atau karib disapa Yoyok Sukawi mengatakan telah bertemu dengan Komite Pemilihan (KP) dan Askab PSSI Karanganyar pada Rabu (5/6/2024). Dalam pertemuan itu, Asprov menyampaikan akan membuat surat keputusan (SK) terkait arahan Kongres Askab Karanganyar.
“Jadi Asprov meminta KP dan Askab untuk istirahat dulu. Ini sekalian saya klarifikasi tidak benar menggugurkan dua calon ketua Askab Karanganyar,” kata dia kepada Solopos.com, Rabu petang yang menanggapi pernyataan Ketua Panitia Kongres Askab PSSI Karanganyar Aris Santoso.
“Jadi Asprov meminta KP dan Askab untuk istirahat dulu. Ini sekalian saya klarifikasi tidak benar menggugurkan dua calon ketua Askab Karanganyar,” kata dia kepada Solopos.com, Rabu petang yang menanggapi pernyataan Ketua Panitia Kongres Askab PSSI Karanganyar Aris Santoso.
Dia mengatakan Asprov PSSI Jawa Tengah akan mengambil alih penyelenggaraan Kongres Askab PSSI Karanganyar. Asprov akan turun ke Karanganyar guna menyelesaikan polemik penyelenggaraan Kongres Askab tersebut.
Dia pun meminta Askab PSSI Karanganyar untuk tidak nekat membuka penjaringan ulang calon ketua Askab. Apalagi menganulir kedua kandidat yang sudah ditetapkan sebagai calon ketua Askab Karanganyar.
Terpisah dikonfirmasi, Ketua Panitia Kongres Askab PSSI Karanganyar Aris Santoso mengatakan siap patuh dan menunggu arahan Asprov. Apapun keputusan Asprov Jawa Tengah akan dilaksanakan.
“Kami akan ikuti semua arahan Asprov. Ini sekalian meralat pernyataan saya tadi soal menganulir dua calon,” kata dia.
Sebelumnya, Aris menyampaikan Panitia Kongres Askab PSSI akan membuka kembali pendaftaran calon ketua Askab. Hal ini sesuai dengan hasil konsultasi dengan Asosiasi Provinsi (Asprov) terkait polemik Kongres Askab PSSI Karanganyar. Dari hasil pertemuan dengan Asprov, akhirnya menemukan titik terang.
“Ya ini tadi kita barusan selesai, diskusi dengan Asprov. Alhamdulillah berjalan dengan lancar, dan ada solusi yang terbaik, untuk kita,” kata dia ketika dihubungi Solopos.com, Rabu (5/6/2024) siang.
Sesuai koordinasi dengan Asprov, dia mengatakan Kongres Askab PSSI Karanganyar akan digelar dalam waktu dekat yang dilaksanakan berdasarkan statuta.
Panitia juga akan membuka kembali pendaftaran calon ketua Askab Karanganyar. Kedua kandidat yang sebelumnya ditetapkan sebagai calon ketua Askab PSSI Karanganyar secara otomatis dianulir atau gugur karena tak memenuhi syarat sesuai aturan statuta PSSI. Kedua kandidat ini diperbolehkan mendaftarkan lagi sebagai calon ketua Askab PSSI.
“Untuk calon kita buka tahapan dari awal mulai pendaftaran lagi. Karena kemarin ada persyaratan yang belum dicantumkan,” kata dia.
Dia mengatakan akan mencantumkan persyaratan sesuai statuta PSSI bahwa calon harus memenuhi syarat minimal lima tahun berkecimpung di Askab dibuktikan dengan surat keputusan (SK).
Persyaratan ini sebelumnya tidak dicantumkan dalam proses pendaftaran calon ketua Askab PSSI Karanganyar. Secepatnya panitia akan membuka kembali pendaftaran calon ketua Askab Karanganyar. Pihaknya mengejar sebelum masa akhir jabatan Ketua Askab pada 18 Juli mendatang, Kongres Askab PSSI Karanganyar sudah digelar.
“Segera kita buka lagi agar harapan dari masyarakat, calon, kita selaku Komite Pemilihan (KP) Askab Kabupaten lega, dan kongres bisa terlaksana dengan menyenangkan, tidak ada yang tersakiti,” harap dia.