Soloraya
Senin, 29 Januari 2018 - 14:15 WIB

Assalaam Sukoharjo Gelar Konferensi Humas Ponpes se-Jawa Madura

Redaksi Solopos.com  /  Farida Trisnaningtyas  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ponpes Assalam menggelar Konferensi Humas Ponpes se-Jawa Madura.

Solopos.com, SUKOHARJO—Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalaam, Pabelan, Kartasura, Sukoharjo, menggelar Konferensi Nasional Humas Pondok Pesantren (Ponpes) se-Jawa dan Mudara, di ponpes setempat, Senin (29/1/2018). Konferensi ini digelar demi meluruskan anggapan masyarakat terkait Ponpes yang dinilai sebagai lembaga tertutup.

Advertisement

“Kami mencoba meluruskan anggapan masyarakat bahwa pesantren terkesan menutup diri. Dengan konferensi ini diharapkan pengelola pesantren paham tentang apa saja yang harus disampaikan ke publik,” kata Kepala Humas PPMI Assalaam, Qamaruddin pada acara media gathering, Sabtu (27/1/2018).

Menurutnya, jika fungsi Humas dijalankan dengan baik, Ponpes akan berkembang pesat. Masyarakat juga akan lebih mudah mengakses kegiatan-kegiatan yang diadakan Ponpes.

Untuk mengubah anggapan tersebut pihaknya menggelar Konferensi Nasional Humas Pesantren. Rencananya konferensi menghadirkan narasumber berkompeten di bidangnya, seperti Kepala Humas Universitas Sebelas Maret (UNS) Andre Rahmanto dan Pengelola PPMI Assalaam, Kadarusman.

Advertisement

Dia menjelaskan, pengelola pesantren perlu membuka mindset bahwa Humas mempunyai fungsi penting. Sebab, aktivitas kehumasan erat kaitannya dengan media. Dengan demikian, misi pesantren untuk menebar ilmu yang baik terhadap masyarakat dapat terwujud.

“Salah satu upaya mewujudkan misi tersebut pengelola pesantren harus menggandeng media. Sehingga keberadaan humas di tiap pesantren menjadi bagian vital,” imbuhnya.

Qomaruddin juga mengemukakan salah satu faktor Ponpes terkesan tertutup karena banyak yang tidak mempunyai ilmu untuk membuka diri. Dia menilai masing-masing pesantren memiliki alasan tersendiri tidak menggandeng media.

Advertisement

Padahal jika ada kerja sama yang baik antara media dan pengelola pesantren akan terwujud keterbukaan.

“Inilah yang menjadi latar belakang digelarnya konferensi ini. Ini juga sebagai bentuk kontribusi PPMI Assalaam untuk memberikan nilai-nilai edukasi,” papar dia.

Di masa mendatang, konferensi humas diagendakan rutin digelar setiap tahun, lokasinya tidak hanya di PPMI Assalaam saja, namun berpindah ke Ponpes yang lain.

Dia menjelaskan tahun lalu konferensi semacam ini juga digelar namun hanya se-Soloraya. Tahun ini sekaligus dibentuk koordinator humas pesantren tiap provinsi.

Advertisement
Kata Kunci : PPMI Assalam
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif