Soloraya
Kamis, 2 Desember 2021 - 00:03 WIB

Asyik! Ikut Tes Acak Covid-19, Siswa di Klaten Dapat Doorprize

Taufiq Sidik Prakoso  /  Arif Fajar Setiadi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Wedi melakukan tes acak kepada siswa dan guru di SMPN 2 Wedi, Rabu (1/12/2021).(Satgas Covid-19 Wedi)

Solopos.com, KLATEN — Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Wedi, Klaten menggelar uji petik tes antigen kepada siswa dan guru secara acak. Hasilnya, seluruh siswa dan guru yang mengikuti tes acak itu negatif Covid-19.

Tes acak dilakukan di SMPN 2 Wedi, Desa Pasung, Rabu (1/12/2021). Sebanyak 10 siswa dan dua guru mengikuti tes tersebut dengan pengawasan dari Satgas Penanganan Covid-19 kecamatan.

Advertisement

“Hasilnya semua negatif Covid-19,” kata Camat Wedi, Rizqan Iryawan, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (1/12/2021).

Baca juga: Satu Pasien Sembuh, Kecamatan Delanggu Klaten Terbebas dari Covid-19

Advertisement

Baca juga: Satu Pasien Sembuh, Kecamatan Delanggu Klaten Terbebas dari Covid-19

Rizqan yang juga Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Wedi mengatakan saat tes acak itu digelar, ada doorprize. Musyawarah pimpinan kecamatan (Muspika) memberikan apresiasi kepada siswa yang mengikuti tes acak tersebut.

“Siswa yang mengikuti tes antigen diberi doorprize. Dalam bentuk uang. Jumlahnya tidak seberapa. Namun itu sebagai bentuk apresiasi kepada mereka sudah bersedia mengikuti tes acak,” kata Rizqan.

Advertisement

Baca juga: Reuni 212 bakal Digelar di Plaza Manahan, Kapolresta Solo: Tidak Boleh!

Sebelumnya, Tim Ahli Satgas Penanganan Covid-19 Klaten, Ronny Roekmito, mengatakan tes acak yang digelar pada awal Desember 2021 sebagai upaya pencegahan dini yang rutin dilakukan sekali dalam sebulan sejak PTM terbatas bergulir. Jika dari hasil tes antigen ditemukan kasus positif Covid-19, Satgas Penanganan Covid-19 segera melakukan tes PCR untuk memperkuat diagnosis.

Jika dalam tes PCR itu dinyatakan positif Covid-19, Satgas segera menutup aktivitas PTM terbatas di sekolah setempat. Selama ini, belum ada temuan kasus Covid-19 dari kegiatan PTM di Klaten.

Advertisement

Ronny mengatakan tes acak dilakukan pada awal Desember 2021 sekaligus untuk memastikan kondisi Klaten menjelang libur natal dan tahun baru (Nataru). “Karena pada beberapa daerah, kenaikan kasus awalnya dari kegiatan PTM. Ini menjadi salah satu strategi kami [menghadapi libur Nataru],” jelas dia.

 

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif