SOLOPOS.COM - Warga melintas di dekat lahan yang mulai digarap untuk pembangunan jalan tol Solo-Jogja di wilayah Kecamatan Karanganom belum lama ini. (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)
Solopos.com, KLATEN — Rencana penambahan jalur khusus sepeda di ruas jalan tol Solo-Jogja terus bergulir. PT Jogjasolo Marga Makmur (JMM) menyiapkan desain rencana jalur sepeda tersebut.
General Manager Lahan dan Utilitas PT JMM, M. Tilawatil Amin, mengatakan ada tahapan yang harus dilalui agar rencana itu disetujui pemerintah. Namun, usulan itu mendapatkan sinyal disetujui pemerintah pusat.
“Secara lisan, usulan disetujui. Tetapi untuk persetujuan secara tertulis ada tahapan-tahapannya,” kata Amin, Rabu (7/9/2022).
Salah satu tahapan itu, yakni pembuatan desain. Saat ini, desain usulan jalur khusus sepeda masih dibuat. Setelah mendapatkan persetujuan secara tertulis, pembangunan jalur khusus sepeda di samping jalan tol bisa direalisasikan.
Salah satu tahapan itu, yakni pembuatan desain. Saat ini, desain usulan jalur khusus sepeda masih dibuat. Setelah mendapatkan persetujuan secara tertulis, pembangunan jalur khusus sepeda di samping jalan tol bisa direalisasikan.
Rencananya, jalur khusus sepeda yang diusulkan berada di salah satu sisi jalan tol. Satu jalur sepeda bisa digunakan untuk dua arah. Soal panjang jalur khusus sepeda, Amin berharap bisa mengikuti panjang jalan tol Solo-Jogja seksi 1 atau Kartasura-Purwomartani.
Baca Juga: Wow, UGR Tol di Polanharjo-Karangnongko Klaten Tembus Rp1,89 Triliun
Soal kendala, Amin menjelaskan kendala saat ini terkait tanah uruk masih kurang maksimal. Amin optimistis pembangunan jalan tol bisa rampung sesuai rencana.
“Untuk seksi 1 targetnya selesai awal 2024,” jelas dia.
Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jajang Prihono, mengatakan usulan jalur khusus sepeda itu bukan jalur sepeda umum. Tetapi jalur sepeda yang dimaksud, yakni untuk jalur olahraga hingga pariwisata.
Baca Juga: H-1 Berangkat Umrah, Bakul Cempe di Klaten Peroleh UGR Tol Senilai Rp1,4 Miliar
Jajang menjelaskan usulan Pemkab ihwal jalur khusus sepeda itu dimaksudkan agar keberadaan jalan tol yang melintasi Klaten memberikan manfaat lebih, terutama kepada warga Kabupaten Bersinar.
“Dengan jalan tol ini harapan kami tidak menjadikan Klaten sepi. Sebaliknya, kami berharap Klaten lebih ramai. Di sepanjang jalur itu bisa dimanfaatkan untuk mendukung wisata dan memberi nilai tambah untuk ekonomi warga. Saya kira dengan penambahan jalur untuk sepeda akan lebih menarik,” ungkap dia.