Soloraya
Jumat, 24 Mei 2024 - 20:17 WIB

Awas! Tebing Sekitar Irung Petruk Boyolali Longsor, Lalu Lintas Dibuka-Tutup

Nimatul Faizah  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tim gabungan membersihkan dan mengevakuasi material longsor di jalan kawasan Irung Petruk, Cepogo, Boyolali, Jumat (24/5/2024) malam. (Istimewa)

Solopos.com, BOYOLALI — Tebing di sekitar tikungan Irung Petruk, Genting, Cepogo, Boyolali, longsor pada Jumat (24/5/2024) sore. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali masih melakukan proses evakuasi material longsor yang memenuhi jalan.

Untuk memperlancar proses evakuasi itu diberlakuka sistem buka tutup jalur untuk lalu lintas kendaraan. Kepala BPBD Boyolali, Suratno, menyampaikan longsor menimpa jalur Solo-Selo-Borobudur di bawah tebing.

Advertisement

Suratno menjelaskan tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Boyolali, Bina Marga Jawa Tengah, Satlantas Polres Boyolali, Polsek Cepogo, Koramil Cepogo, dan PMI Boyolali, bersama warga sedang mengevakuasi material tanah longsor di bawah tebing tikungan Irung Petruk.

“Saat pembersihan atau evakuasi material longsor, arus lalu lintas baik roda dua dan empat diatur secara buka-tutup,” ungkapnya saat dihubungi Solopos.com, Jumat malam.

Selanjutnya, ia menjelaskan tebing tanah yang longsor berukuran lebar sekitar 7 meter, tinggi 7 meter, dan tebal 2 meter. “Saya mengimbau kepada pengguna jalan jalur SSB tepatnya di lokasi longsor agar berhati-hati karena jalan sangat licin. Adanya material longsoran yang becek sehingga memungkinkan terjadinya bahaya yang mengancam,” kata dia.

Advertisement

Sementara itu, Camat Cepogo, Dwi Sundarto, menjelaskan longsor tebing di sekitar Irung Petruk, Boyolali, itu terjadi pada Jumat sekitar pukul 16.20 WIB. Ia menjelaskan tebing terbawa air mengakibatkan longsor di badan jalan SSB wilayah Desa Genting dengan ketebalan sekitar 80 cm.

“Longsor akibat hujan deras. Akibat longsor tersebut mengganggu perjalanan arus lalu lintas jalan SSB atau jalan Boyolali-Magelang,” kata dia.

Dwi menjelaskan tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Ia mengatakan hujan juga sudah reda. Beberapa kendaraan dialihkan lewat jalan kampung Dukuh Kadipiro dan Dukuh Genting.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif