Sragen (Solopos.com)–Ayah dan anak tewas tenggelam di perairan Waduk Kedung Ombo (WKO) di bagian selatan jembatan Gunung Kemukus, Desa Soko, Miri, Sragen, Selasa (20/9/2011) petang.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Korban adalah Sukiman, 60, dan putrinya, Rukayatun, 25, warga Kedunguter RT 26, Suko, Miri.
Diungkapkan Petugas Kemanan Desa Soko, Sabar, sore itu, Sukiman sedang menemani Rukayatun, putra bungsunya, Ragil, 5, dan cucunya yang tak lain adalah putra Rukayatun, Anang, 6.
Mereka berempat sedang menanam dan menyiram tanaman jagung di tegalan tepian WKO. Saat berada di perairan, Ragil dan Anang pun asik bermain ember dan air di tepi.
Tak dinyana, ember yang dipakai mainan hanyut terbawa aliran air. Rukayatun pun berusaha menggapai ember tersebut. Namun, nahas, tak bisa menggapai ember, Rukayatun malah terpeleset dan tenggelam ke dalam genangan air WKO.
Melihat kejadian itu, Sukiman pun berusaha menolong putrinya. Karena sama-sama tak bisa berenang, Sukiman pun ikut tenggelam.
“Kejadian tenggelamnya korban sekitar pukul 14.30 WIB, saksi kali pertama yang melihat adalah Sidi, 70, warga Kedungringin, RT 6, Soko. Begitu ada kejadian, kami langsung menyusur perairan guna melakukan pencarian,” tutur Sabar, saat ditemui di usai pencarian di sekitar WKO.
Tak berselang lama, para Petugas Tagana Dinas Sosial Kabupaten Sragen, Petugas Keamanan Desa dan dibantu masyarakat sekitar menemukan Sukiman pukul 16.00 WIB. Sedangkan korban selanjutnya, Rukayatun, ditemukan sekitar 4 meter dari tepi perairan sekitar, pukul 17.20 WIB.
(m97)