Solopos.com, SOLO — Merebaknya keberadaan pedagang ayam tiren di Pasar Jebres pada dinihari, tak hanya membuat keresahan para konsumen. Pedagang daging ayam pun kena imbasnya. Mereka mengaku dirugikan atas keberadaan pedagang ayam tiren itu.
Salah satu pedagang daging ayam di Pasar Jebres, Ning, merasa dirugikan atas keberadaan pedagang ayam tiren di Pasar Jebres. Ning baru mengetahui saat ini para pedagang ayam tiren berjualan pada pagi buta.
”Setahu saya sekarang tidak ada, tapi kalau pagi saya kurang tahu. Jelas ini merugikan, mereka jual dengan harga murah, kalau pembeli tidak tahu, ya pilih yang murah,“ papar kepada Solopos.com, Selasa (23/7/2013).
Ning berharap keberadaan para pedagang ayam tiren ini segera disikapi oleh pihak berwenang. Jelang Lebaran, lanjutnya, harus sering diadakan operasi pasar, terutama di pagi hari.
Sementara itu, Kepala Satpol PP Kota Solo, Sutarjo, saat dihubungi Solopos.com, Selasa, mengatakan pihaknya belum menerima laporan terkait hal ini. Namun, lanjut Sutarjo, pihaknya segera dilakukan koordinasi dengan dinas terkait.