Solopos.com, SOLO—Bacaleg Partai Gerindra untuk DPRD Solo, Kevin Candra Sadewa, mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dalam menyerap informasi yang beredar terkait dinamika politik Pemilu 2024. Sebab ada potensi beredarnya informasi bohong.
Seperti kabar tindak pemukulan dan pencekikan Wamentan Harvick Hasnul Qolbi oleh Ketua Umum Prabowo Subianto, yang baru-baru saja beredar.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
Menurut Kevin kabar itu jelas-jelas merupakan isu yang sangat kejam untuk menjatuhkan Prabowo sebagai Capres 2024.
“Jangan mau terbohongi berita-berita bohong. Kabar Pak Prabowo mencekik dan menampar Wamentan adalah isu yang kejam untuk menjatuhkan Pak Prabowo di 2024. Pak Presiden [Jokowi] sampai turun tangan,” ujar dia, Rabu (20/9/2023).
Kevin yang merupakan Bacaleg dari Daerah Pemilihan (Dapil) IV Solo itu meyakini masyarakat sekarang sudah semakin cerdas. Mereka tidak akan termakan oleh isu-isu tidak benar yang disebar untuk sekedar menjatuhkan kompetitor politik.
Terlebih, Kevin menambahkan kaum muda yang mendominasi calon pemilih di Pemilu 2024. Mereka dinilai sudah mempunyai bekal literasi politik yang cukup untuk menilai sebuah informasi benar atau tidak. Sebab mereka adalah calon pemilih kritis.
“Anak muda sudah pintar dalam menanggapi isu-isu politik Pemilu Presiden dan Wapres 2024. Apalagi Pak Jokowi pun sudah turun tangan dengan menyampaikan agar masyarakat tidak menelan mentah-mentah informasi yang beredar,” kata dia.
Bacaleg yang baru berusia 23 tahun itu mengajak agar kontestasi Pemilu 2024 dilakukan dengan adu gagasan dan adu program. Sebab menurut dia sudah tidak lagi zamannya saling sering dengan menyebarkan berita-berita bohong dan tak benar.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
