SOLOPOS.COM - Tangkapan layar video penangkapan orang dengan gangguan jiwa di Pedan, Klaten. (Instagram @sabhararesklaten)
Solopos.com, KLATEN -- Anggota Satuan Sabhara Polres Klaten bersama Polsek dan Koramil Pedan mengamankan orang dengan gangguan jiwa yang membawa senjata tajam berupa pedagang.
Proses penangkapan yang videonya diunggah di akun Instagram @sabhararesklaten, Sabtu (6/3/2021), mirip adegan dalam film silat. Menurut keterangan video tersebut, peristiwa itu terjadi di Desa Kedungan, Kecamatan Pedan, Klaten.
Baca Juga: Masa Jabatan Pj Sekda Sukoharjo Diperpanjang, Diambil Sumpah Oleh Bupati Baru
Seorang laki-laki berkaus merah dan bercelana pendek tampak memegang dua pedang dengan gaya seolah menantang aparat yang mengelilinginya. Ia berputar-putar mengawasi sekelilingnya sambil berteriak, "Ora isoh! Ora isoh!"
Beberapa kali aparat keamanan Klaten yang memegang tongkat panjang berusaha mendekat, mengarahkan tongkat panjang ke tangan orang dengan gangguan jiwa berambut gondrong itu. Salah satu polisi berhasil memukulkan tongkat ke tangan pria yang memegang senjata itu.
Baca Juga: Wali Kota Solo Gibran Jawab Soal Viaduk Gilingan Kerap Banjir, Ini Katanya
"ODGJ [orang dengan gangguan jiwa] akhirnya dapat dilumpuhkan dengan tembakan gas air mata berjenis Pepper Spray [semprotan merica] sehingga mata dan kulit ODGJ terasa perih dan panas," tulis akun @sabhararesklaten dalam keterangan unggahan video tersebut.
Orang dengan gangguan jiwa yang diamankan di Pedan, Klaten, itu diketahui bernama Agus. Polisi kemudian membawa orang tersebut ke RSJD Soedjarwadi. Sedangkan pedang milik pria itu diserahkan ke Polsek Klaten.
Baca Juga: Tiwas Bikin Geger! Dikira Tenggelam, Bocah Sukoharjo Ini Ternyata Lagi Nonton TV Di Rumah
Video unggahan @sabhararesklaten mendapat komentar dari sejumlah netizen. "Koyo Angling darma versi kekinian," ujar salah satu netizen di kolom komentar.
Netizen lainnya menulis, "Mas agus ya Allah smp koyok ngono. Tetangga q iki min. Dia gk mnum obt rutin. Kl mnum obt y asline apik an kok orge. Stp hr jualan kembang tanaman hias kok. Kedungan pedan sempet kaget da sabhara 1 mobil lngsg dr res klaten."