SOLOPOS.COM - Rombongan kirab saat membawa gunungan berisi berbagai sayuran dalam grebeg Syawal Bakdan Ing Balekambang di Taman Balekambang, Solo, Minggu (4/9/2012). (Burhan Aris Nugraha/JIBI/SOLOPOS0
Rombongan kirab saat membawa gunungan berisi berbagai sayuran dalam grebeg Syawal Bakdan Ing Balekambang di Taman Balekambang, Solo, Minggu (4/9/2012). (Burhan Aris Nugraha/JIBI/SOLOPOS)
SOLO--UPTD Kawasan Wisata Balekambang mentargetkan pendapatan senilai Rp33 juta dalam event Bakdan Ing Balekambang (BIB) yang digelar mulai 19-26 Agustus 2012.
Pendapatan tersebut didapat dari rekanan yang diberi tanggung jawab mengelola event Lebaran. Menurut Kepala UPTD Kawasan Wisata Balekambang, Endang Sri Murniyati, dalam lelang event BIB yang diikuti tiga rekanan, CV Sinergi Media Wisata yang menjadi pemenangnya dengan nilai penawaran Rp33 juta.
“Untuk event BIB memang bukan kami yang mengerjakan melainkan pihak ketiga yaitu CV Sinergi. Tapi meski rekanan yang menggarap kami tetap mengharapkan bahwa 60% acara event diisi dengan hiburan lokal atau tradisional sedang sisanya terserah mereka,” ujarnya ketika dijumpai wartawan, Rabu (8/8/2012).
Lebih lanjut mengenai hiburan tradisional, Endang menyebut adanya Sendratari Ramayana serta ketoprak. Pada malam puncak yang diadakan pada Jumat (24/8/2012), akan digelar kirab yang temanya akan dikaitkan dengan Sejarah Mangkunegaran yaitu Laskar Sambernyawa. Selain beberapa acara hiburan, imbuh Endang, BIB juga dilengkapi dengan pameran foto serta zona permainan. Berbagai permainan tradisional seperti gobak sodor atau egrang akan mewarnai pagelaran BIB.
“Sasaran kami khususnya untuk pemudik dari luar kota yang menikmati zona permainan akan kami beri suguhan nuansa tempo dulu. Jadi dengan hanya tiket Rp6.000 yang artinya tidak ada peningkatan harga tiket kami benar-benar berharap pengunjung bisa puas menikmati pesona Balekambang,” tegasnya.
Selain dimanjakan dengan hiburan dan permainan, Endang menambahkan, bagi pengunjung juga diberikan voucher naik kereta api Jaladara senilai Rp25.000, Sendratari Ramayana senilai Rp15.000 dan ketoprak senilai Rp5.000. “Lumayan kan dengan voucher Rp25.000, tiket Jaladara yang mencapai Rp150.000 tinggal Rp125.000,” paparnya.