SOLOPOS.COM - Namara Surtikanto alias Kikan, vokalis Band Cokelat, mengecat Poskamling Desa Godog, Kecamatan Polokarto, Minggu (30/6/2013). (Dian Dewi Purnamasari/JIBI/SOLOPOS)

Jacklyn Rossy, vokalis Band Cokelat, mengecat Poskamling Desa Godog, Kecamatan Polokarto, Minggu (30/6/2013). (Dian Dewi Purnamasari/JIBI/SOLOPOS)

Solopos.com, SUKOHARJO — Grup band rock kenamaan, Cokelat, berbaur dengan warga dan meresmikan sejumlah bangunan di Desa Godog, Kecamatan Polokarto, Sukoharjo, Minggu (30/6/2013). Kehadiran Cokelat pun menambah semangat warga Desa Godog untuk mengikuti rangkaian acara seperti jalan sehat, lomba dan kerja bakti.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Kegiatan bertajuk Sehari Bersama Djarum Cokelat (SBDC) ini berlangsung mulai pukul 06.00 WIB hingga 17.00 WIB. Ketua Panitia SBDC, Fuad Komarudin, mengatakan acara diramaikan dengan kegiatan jalan sehat yang diikuti sekitar 900 peserta. Ratusan peserta itu berkesempatan mendapatkan doorprize sebanyak 152 macam.

Selain jalan sehat, acara juga diramaikan dengan lomba fashion show batik, karaoke dan bola voli plastik. Acara ini disponsori oleh Djarum Cokelat namun diselenggarakan oleh karang taruna dan pemerintah desa (pemdes) setempat.

“Sejak pagi, warga berkumpul untuk mengikuti kerja bakti seperti pemasangan plang batas RT dan RW dan mengecat pos kamling. Kami juga akan memberikan santunan kepada 55 anak yatim,” jelasnya saat ditemui Solopos.com, Minggu.

Pembetot bass Cokelat, Ronny, mengatakan ia sangat menikmati lawatannya ke Desa Godog, Polokarto. Ia dapat menikmati keramahan warga dan Muspika Polokarto sembari menikmati pemandangan alam desa setempat. Selain itu, ia juga berkesempatan menikmati kuliner khas Desa Godog seperti umbi-umbian, pecel dan jamu.

Ia mengaku senang dapat berbaur dengan warga dan bukan sekadar manggung untuk menghibur warga. “Kami sangat menikmati bisa mencicipi hasil bumi langsung dan berbaur dengan warga. Saat bercengkerama di tengah alam bebas ini sangat kami nikmati,” ucapnya di depan Muspika Polokarto.

Sementara itu, Team Leader PT Djarum Area Solo, Hermanto, mengatakan tujuan penyelenggaran ini adalah untuk investasi sosial dan memupuk kebersamaan. Ia berharap kehadiran Band Cokelat di kampung itu dapat kembali mengaktifkan potensi daerah seperti karang taruna.

Sebelum acara dilaksanakan, pihak Djarum juga ikut menginap di desa setempat sekitar satu bulan. Tim dari PT Djarum ini terjun ke lapangan dan berinteraksi dengan warga. “Kami memilih Desa Godog karena karang tarunanya aktif,” jelasnya.

Kepala Desa (Kades) Godog, Heru Wibowo, mengaku kegiatan ini sangat diapresiasi masyarakat. Masyarakat senang diberikan bantuan berupa penunjuk RT dan RW serta perbaikan poskamling. Selain itu, warga juga mendapatkan suguhan hiburan rancak dari band papan atas. “Kami senang sekali rumah ini bisa kedatangan artis,” ucapnya.

Sebelum tampil di panggung, band Cokelat menyempatkan waktu beramah tamah dengan Muspika Polokarto. Mereka juga berfoto bersama warga sebelum berkeliling kampung dengan becak. Saat berkeliling itu, mereka juga meresmikan poskamling di Dukuh Butuh, Desa Godog, Polokarto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya