Band Legendaris Krakatau akan Tutup Boyjazz Festival Boyolali

Pertunjukan musik Boyjazz Festival di Alun-Alun Boyolali akan ditutup penampilan Krakatau.

Solopos.com, BOYOLALI — Atmosfer musik jaz yang menghadirkan musisi nasional dan mancanegara, Boyjazz Festival 2017 di Alun-Alun Kidul, Boyolali, Sabtu-Minggu (21-22/10/2017), sudah terasa.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kru sudah mempersiapkan peralatan sejak Kamis (19/10/2017) sekaligus melakukan percobaan beberapa alat musik. Grup musik yang akan tampil pada event akbar tersebut juga sudah melakukan sound check pada Jumat (20/10/2017).

Proyek rehabilitasi alun-alun dihentikan sementara sehingga lahannya siap menampung ribuan penikmat musik jaz. Hari pertama Boyjazz Festival 2017 akan menampilkan Jan Korinek (Ceko) yang akan berkolaborasi dengan Sharon Lewis dan Lorenzo Thompson (Amerika).

Sedangkan hari kedua, Sol Caribe (Austria) akan mengentak panggung memanjakan penikmat musik jaz. Sedangkan grup jaz nasional, Krakatau akan menutup rangkaian acara.

Ketua panitia acara, Dhika Mahendra, mengatakan grup jaz lokal yang turut memeriahkan acara tersebut akan terbagi dalam dua hari. “Yang lokal akan kami bagi dua penampilan pada Sabtu dan Minggu,” ujarnya kepada Solopos.com, Jumat.

Seperti diketahui, Pemkab Boyolali kembali menggelar konser musik dengan menghadirkan musisi luar negeri. Setelah mendatangkan musik cadas asal Polandia, Vader, Kamis (22/9/2017) lalu, Pemkab mendatangkan grup dan musisi bergenre jaz Jan Korinek (Ceko) yang akan berkolaborasi dengan Sharon Lewis dan Lorenzo Thompson (Amerika), serta Sol Caribe (Austria) dalam gelaran BoyJazz Festival 2017, 21-22 Oktober di Alun-Alun Kidul, Boyolali.

Selain musisi internasional yang akan manggung, grup jaz kondang nasional Krakatau dan grup jaz dari kota-kota lain dan lokal Boyolali juga akan meramaikan pentas tersebut. Mereka adalah Gugun Blues Shelter (Jakarta) Tropical Transit (Bali), Tricotado, Lost And Found, Jazz Ngisor Ringin (Semarang), Alegro Sanapare (Boyolali), Absurdnation, Jazz Mben Senen (komunitas jazz Jogja), Everyday (Jogja), Sojazz (komunitas jazz Solo).