SOLOPOS.COM - Pengendara motor dan mobil melintasi simpang empat Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Senin (27/1/2020), yang traffic light-nya tertutup pohon. (Solopos/Wahyu Prakoso)
Solopos.com, SOLO -- Traffic light atau bangjo simpang empat Mojosongo dari arah Jl. Tangkuban Perahu, Kelurahan Mojosongo, Jebres, Solo, tertutup dahan pohon hingga sulit terlihat oleh pengendara.
Pengguna jalan khawatir hal itu memicu pelanggaran yang bisa berujung pada kecelakaan lalu lintas. Pantauan Solopos.com, Senin (27/1/2020), lampu lalu lintas sisi barat tertutup dahan pohon mangga yang menjorok ke arah jalan.
Pengguna jalan hanya melihat lampu sisi timur atau mengikuti kendaraan di depannya. Sekitar 20 meter dari simpang empat, kedua lampu lalu lintas sisi kiri maupun kanan tidak terlihat karena lampu lalu lintas sisi kiri tertutup atap bengkel.
Kendaraan dari utara melaju kencang ketika tidak ada kendaraan yang berhenti. Salah satu driver layanan transportasi online, Daru, 49, menyesalkan kondisi itu.
Tepergok Culik Anak dan Rampas Motor, Pria Sukoharjo Dihajar Massa di Solo
Menurur dia, isyarat lampu lalu lintas harus terlihat jelas bagi para pengguna jalan supaya meminimalkan kecelakaan. Lampu isyarat yang tidak terlihat sangat berbahaya bagi pengguna jalan karena Jl. Sumpah Pemuda dilalui truk bermuatan berat.
“Saya setiap hari melintasi simpang empat Mojosongo. Harapan kami ranting pohon yang mengarah ke jalan segera dipangkas,” katanya.
Warga Kelurahan Mojosongo, Joko, 55, juga mengeluhkan kondisi lampu lalu lintas yang tertutup dahan pohon di simpang tersebut. Ia waswas ketika melintasi simpang empat karena dari arah berlawanan kerap ditemui pengendara yang menerobos lampu merah.
"Banyak pengendara melanggar lalu lintas. Asal nyelonong. Lampu tertutup dahan pohon berbahaya,” ujarnya.
Bus Mira Terguling di Tikungan Maut Sragen, Tanaman Padi Jadi Korban
Kasi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Solo, Mudo Prayitno, mengatakan sudah mendapatkan laporan mengenai lampu lalu lintas yang tertutup pohon itu. Dishub Solo segera memangkas dahan pohon yang menutupi lampu.
“Hari ini kami fokus memangkas pohon di Honggowongso dulu karena pohon terlalu rendah. Ini untuk persiapan bus AKDP yang masuk Jl. Honggowongso. Rekan-rekan masih papras-papras pohon di Pasar Kembang,” katanya.