SOLOPOS.COM - Ilustrasi penambangan pasir (JIBI/Harian Jogja/Antara)
Banjir lahar hujan dari Merapi, Kamis (30/4/2015) menyebabkan truk pasir terkubur di Kali Woro.
Solopos.com, KLATEN – Sebuah truk mengalami kerusakan setelah diterjang lahar hujan dari Gunung Merapi yang mengalir di Kali Woro, Kamis (30/4/2015).
Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, aktivitas penambangan pasir pada Kamis sore terutama di kawasan Cekdam Karangbutan, Desa Sidorejo, Kemalang berkurang karena udara mulai mendung. Hanya terdapat sebuah truk bermuatan pasir masih berada di alur Kali Woro.
Truk yang dikemudikan Eko, 20, warga Desa Lampar, Kecamatan Musuk, Boyolali tak bisa meninggalkan alur kali lantaran mengalami kerusakan pada sistem kemudi. Sekitar pukul 14.30 WIB, lahar hujan mengalir di kali tersebut.
Akibatnya, truk terjebak aliran material berupa pasir dan lumpur. Beruntung, dari peristiwa itu sang sopir berhasil menyelamatkan diri.
Evakuasi
Truk yang dikemudikan Eko mengalami kerusakan salah satunya kaca mengalami pecah.
Selain itu, sebagian badan truk terkubur pasir dan lumpur. “Setelah peristiwa itu warga datang untuk mengevakuasi truk,” ujar salah satu warga sekaligus sukarelawan bernama Jack.
Upaya warga dan sukarelawan memindahkan truk yang terjebak material tersebut menggunakan rantai dan kawat belum membuahkan hasil hingga Kamis petang.
Evakuasi baru bisa dilakukan secara manual lantaran kondisi medan yang sulit untuk dijangkau peralatan berat. “Evakuasi belum bisa diselesaikan hari ini karena kondisi medan yang sulit dijangkau. Pemindahan truk dilanjutkan besok [Jumat] pagi,” jelas Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Bencana BPBD Klaten, Budi Prasetyo.