SOLOPOS.COM - Waduk Krisak (Dok/JIBI/Solopos)

Solopos.com, WONOGIRI — Banjir yang melanda delapan desa/kelurahan di Kecamatan Selogiri bukan akibat luapan Waduk Krisak, melainkan sungai kecil di bawahnya yang meluap. Walau demikian, air limpasan Waduk Krisak atau Waduk Tandon saat banjir melanda Selogiri cukup tinggi.

Ketinggian muka air di Waduk Krisak atau Tandon, Desa Pare, Kecamatan Selogiri, Wonogiri pascabanjir, Rabu (26/3/2014), mencapai 12,80 meter atau 0,4 meter di atas normal. Karenanya, petugas waduk tersebut siaga 24 jam agar limpasan air bisa diatur dan tidak merugikan kondisi dam.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Hal itu disampaikan mantri tani Krisak, Aris Sasono, Rabu (26/3/2014). Aris membantah rumor bahwa bendung Krisak jebol sehingga menyebabkan banjir di Selogiri. “Bendung Waduk Krisak tidak jebol. Yang jebol bendung di bawah waduk. Banyaknya air yang mengakibatkan banjir dikarenakan curah hujan tinggi sehingga sungai kecil tak mampu menampung,” kata Aris.

Aris menegaskan, pihaknya masih membuang air waduk agar kembali normal ke angka 12,76 meter. “Jika hari ini tidak hujan, air limpasan akan kembali normal Rabu sore. Apalagi, kondisi air di Waduk Krisak berasal dari sungai tadah hujan. Jika kemarau air sungai kering dan sebaliknya jika hujan air sungai melimpah.”

Menyinggung soal sedimentasi, Aris menyatakan, sudah dilakukan pengeruksan sebanyak 37 hektare. Terpisah, Sekretaris PMI Wonogiri, Annajib Thohari mengatakan masih membuka dapur umum di wilayah Selogiri. Saat ini air sudah surut dan masyarakat melakukan pembersihan rumah masing-masing akibat luapan air sungai.

Kepala Dinsos Wonogiri, Suwartono menegaskan, pihakya sudah mengirim logistik di dapur umum berupa tiga kuintel beras, lauk pauk. Bantuan serupa juga diberikan kepada korban tanah longsor di Kecamatan Manyaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya