Solopos.com, SRAGEN — PT BPR Bank Djoko Tingkir Sragen mengadakan acara Gelegar Hadiah Tahap I 2023 di Taman nDayu Park, Karangmalang, Sragen, Jumat (16/6/2023). Hadiah yang diundi senilai total Rp209,6 jutater diri atas mobil Toyota Agya 1.2 GMT GR Sport 2023, tiga unit motor, TV LED, kulkas, mesin cuci, dan emas.
Hadiah utama mobil Toyota Agya diundi secara manual oleh Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati. Bupati juga mengundi satu unit motor secara elektronik. Yuni, sapaan Bupati, berharap ada undian tahap II dan III seiring dengan bertambahnya keuntungan dan aset Bank Djoko Tingkir.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Ia mengapresiasi Bank Djoko Tingkir yang berhasil jadi juara I Lomba Inovasi Daerah lewat Sistem Internet Milik Desa (Simides) yang mereka punya. Keberhasilan bank pelat merah ini, lanjut Bupati, membuat iri peraih gelar juara lain. Inovasi ini diharapkan bisa menjadi penyemangat BUMD lainnya untuk melakukan hal sama.
Dalam kesempatan itu, Bupati memberikan tiga hal yang wajib dilaksanakan Bank Djoko Tingkir. “Pertama, untuk undian diupayakan sampai tahap III. Pada undian tahap berikutnya supaya mengundang banyak nasabah untuk meminta masukan terhadap perbaikan Bank Djoko Tingkir ke depan. Saya minta undangan untuk nasabah lebih banyak lagi pada undian berikutnya. Kalau bisa diberi suvenir semua, petunjuknya warnanya merah,” kata Yuni.
Pesan kedua yakni menambah dua direktur dan satu komisaris. Yuni melihat modal yang dimiliki Bank Djoko Tingkir kini mencapai Rp50 miliar sehingga dibutuhkan Direktur Pemasaran dan Direktur yang Membawahkan Fungsi Kepatuhan (YMFK).
Jumlah komisaris pun, sambungnya, harus tiga orang. Saat ini bari ada dua orang komisaris, dari eksternal dan internal. Tambahan satu komisaris baru, kata Yuni, diambil dari internal. Ini akan membuka peluang bagi para pejabat untuk berkompetisi menjadi komisaris.
Penyerapan KURDa
Permintaan ketiga Yuni adalah dana kredit usaha rakyat daerah (KURDa) yang diberikan Pemkab harus bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya. Dari hasil pengecekannya, Yuni menyebut dana Rp2 miliar itu belum terserap sama sekali dengan alasan masih taraf survei. “Manfaatkan dana ini sebaik-baiknya. Saya beri target Oktober atau Novemer, dana Rp2 miliar itu harus terserap 100%,” ujarnya.
Dia menyatakan KURDa merupakan salah satu cara Pemkab untuk membantu usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang belum mendapatkan akses perbankan. Syarat untuk bisa mengaksesnya adalah harus masuk data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) atau data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE).
Sementara itu Direktur Utama Bank Djoko Tingkir, Titon Darmasto, mengungkapkan peserta Gelegar Undian Tahap I 2023 tidak hanya nasabah simpanan dan deposito. Nasabah kredit juga berkesempatan mendapat hadiah.
“Dalam kesempatan ini, saya sampaikan ringkasan kinerja kami secara year on year, yakni Maret 2022 hingga Maret 2023. Nilai aset kami tumbuh Rp22,9 miliar. Dana pihak ketiga dari Rp241 miliar tumbuh menjadi Rp250 miliar. NPL [non performing loan] turun dari 3,9 menjadi 3,7 atau turun 0,24. Laba kami naik dari Rp1,5 miliar di 2022 naik menjadi Rp3,3 miliar di 2023 atau tumbuh Rp1,8 miliar,” jelasnya.
Capaian kinerja Bank Djoko Tingkir ini, kata dia, tidak lepas dari andil seluruh stakeholders dan kepercayaan masyarakat. Gelegar Undian 2023 ini sebagai wujud apresiasi kepada para nasabah. Jumlah peserta undian dari simpanan sebanyak 7.129 nasabah dan dari kredit 1.194 nasabah.
“Selamat kepada nasabah yang beruntung. Bagi yang belum beruntung masih ada tahap II pada Desember 2023 mendatang,” jelasnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
