SOLOPOS.COM - Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya, mengecek beras untuk bantuan pangan di gudang Bulog di Desa Meger, Kecamatan Ceper, Klaten, Selasa (11/4/2023). (Solopos/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN – Beras bantuan pangan bagi 125.840 keluarga penerima manfaat (KPM) di Klaten mulai disalurkan dari gudang Bulog ke desa-desa, Selasa (11/4/2023). Masing-masing KPM akan mendapatkan 10 kg/bulan untuk tiga bulan yakn April, Mei, dan Juni.

Bulog menjamin beras yang disalurkan itu merupakan beras kualitas medium yang belum lama ini dipanen dan dibeli dari petani lokal. Pemberangkatan bantuan secara simbolis dilaksanakan di gudang Bulog Desa Meger, Kecamatan Ceper.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Truk pengangkut beras diberangkatkan Wakil Bupati Klaten, Yoga Hardaya. Yoga menjelaskan para penerima bantuan masing-masing mendapatkan 10 kg beras. Bantuan disalurkan untuk tiga bulan periode Maret, April, dan Mei.

Warga penerima bantuan beras itu tersebar di 401 desa/kelurahan di 26 kecamatan Klaten. “Ini gratis, tanpa pungutan biaya apa pun. Bantuan mulai disalurkan hari ini,” kata Yoga kepada wartawan, Selasa.

Pimpinan Cabang Bulog Surakarta, Andi Nugroho, mengatakan beras yang disalurkan merupakan stok baru hasil penyerapan beras dari petani pada Maret-April 2023. Beras yang dibagikan merupakan beras medium berkualitas bagus.

“Bantuan pangan ini dari penyerapan Maret-April langsung untuk bantuan pangan. Beras yang disalurkan jenis IR64. Walaupun beras medium, kualitasnya bagus,” kata Andi.

Klaten menjadi daerah dengan jumlah penerima bantuan beras terbanyak di Soloraya. Soal penyaluran beras untuk bulan Maret, Andi menargetkan rampung sebelum Lebaran. “Maksimal 17 April penyaluran sudah selesai semua. Secara stok kami siap,” jelas Andi.

Program bantuan pangan itu disalurkan kepada warga miskin untuk bisa mengakses pangan terutama beras. Program bantuan itu untuk membantu pemerintah dalam menekan laju inflasi dari komoditas beras.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Klaten, Widiyanti, mengatakan bantuan pangan merupakan program dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) yang bekerja sama dengan Perum Bulog.

Soal data penerima, menurut Widiyanti, sudah ditentukan dari Bapanas yang berkoordinasi dengan Kementerian Sosial (Kemensos). “Kami sudah disajikan data dan tinggal dicocokkan di lapangan,” kata Widiyanti saat berbincang dengan Solopos.com, Senin (10/4/2023).

Bantuan pangan itu untuk alokasi selama tiga bulan yakni Maret, April, dan Mei. Per KPM menerima 10 kg beras per bulan. Untuk jatah beras Maret sebesar 10 kg per KPM, Widiyanti mengatakan mulai disalurkan Selasa (11/4/2023).

Bantuan selanjutnya disalurkan pada bulan berikutnya. Penyaluran beras ke masing-masing KPM melalui desa/kelurahan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya