SOLOPOS.COM - BUPATI BOYOLALI, Seno Samodro meresmikan bumi perkemahan Wonopotro di Dukuh Glagahombo, Desa Blumbang, Kecamatan Klego, Rabu (11/7/2012). (JIBI/SOLOPOS/Farida Trisnaningtyas)

BUPATI BOYOLALI, Seno Samodro meresmikan bumi perkemahan Wonopotro di Dukuh Glagahombo, Desa Blumbang, Kecamatan Klego, Rabu (11/7/2012). (JIBI/SOLOPOS/Farida Trisnaningtyas)

BOYOLALI-Bumi perkemahan Wonopotro di Dukuh Glagahombo, Desa Blumbang, Kecamatan Klego diresmikan, Rabu (11/7). Peresmian area perkemahan di Boyolali ini dilakukan langsung oleh Bupati Boyolali, Seno Samodro.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Proyek kepramukaan ini adalah bantuan dari Kementerian Pemuda dan Olah Raga senilai Rp1,4miliar. Dana sebanyak ini meliputi pembangunan bumi perkemahan lengkap dengan fasilitasnya seperti joglo, kantor, MCK, musala serta kantor Kwarcab Boyolali.

Bupati Boyolali, Seno Samodro dalam sambutannya mengatakan, adanya bumi perkemahan ini untuk semakin menggiatkan kegiatan kepramukaan di Boyolali. Lokasi ini bisa dimanfaatkan untuk kemah antar kwartir hingga kwarcab ke depannya. “Kami rencanakan perkemahan ini untuk tingkat SMP dan SMA di Boyolali dahulu. Baru kemudian tahun depan tingkat Soloraya,” tuturnya.

Bupati menjelaskan, pengelolaan bumi perkemahan ini diserahkan kepada pihak desa. Pasalnya, tidak memungkinkan membuat UPTD yang mengurusi hal ini. Di samping itu, area ini juga bakal digunakan untuk pengembangan wisata. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) akan mengembangkannya untuk kawasan pariwisata yang dilengkapi dengan berbagai wahana.

Asisten Deputi Sarana dan Prasarana Kemenpora, Suhadi Marjo Wijanarko mengapresiasi prestasi yang dicatatkan Boyolali. Dari beberapa daerah yang mendapatkan bantuan kepramukaan, Kota Susu ini paling awal melaksanakan dan membuat laporannya. “Pemberdayaan potensi daerah ini harus melibatkan masyarakat setempat. Pasalnya, tanpa warga pengembangan kawasan ini tidak bisa maksimal,” katanya.

Ia menerangkan, adanya bumi perkemahan ini diharapkan bisa meningkatkan kegiatan kepramukaan di Boyolali. Baik itu di tingkat kabupaten hingga Soloraya ke depannya.

Asisten II Setda Boyolali, Juwaris menambahkan, gerakan pramuka ini sebagai wadah penyaluran minat dan bakat para siswa. Dari 10 kegiatan yang didanai Kemenpora baru 9 yang terlaksana.

“Selain itu, juga ada dana pendampingan dari daerah untuk mengoptimalkan pemanfaatan bumi perkemahan ini. Kami berharap ke depannya kegiatan kepramukaan semakin meningkat,” jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya