Soloraya
Kamis, 9 Februari 2012 - 16:26 WIB

BANTUAN RELOKASI Warga Bantaran Segera Cair

Redaksi Solopos.com  /  Tutut Indrawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Anung Indro Susanto (JIBI/SOLOPOS/Dok)

Anung Indro Susanto (JIBI/SOLOPOS/Dok)

SOLO–Bantuan relokasi sebanyak 23 warga bantaran tanah negara (TN) yang terkena proyek peninggian tanggul di Kelurahan Sewu dan Sangkrah segera cair.

Advertisement

Seperti warga bantaran TN lainnya, mereka juga bakal mendapat Rp20,5 juta per keluarga.

Para warga tersebut, Kamis (9/2/2012) pagi dikumpulkan untuk menerima penjelasan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (Bapermas P3A dan KB), Hasta Gunawan dan Kepala Badan Perencanaan Daerah (Bappeda) Anung Indro Susanto, di Ruang Rapat Walikota Kompleks Balaikota.

Diwawancarai wartawan seusai rapat, Kepala Bappeda, Anung Indro Susanto mengungkapkan 23 warga bantaran TN yang diundang dalam rapat tersebut meliputi 20 warga Kelurahan Sewu dan tiga warga Sangkrah yang tercecer dari program relokasi korban banjir tahun sebelumnya. Mereka kini harus segera direlokasi karena akan terkena proyek peninggian tanggul.

Advertisement

“Tadinya warga Sewu kan ada 28 keluarga, tapi ada yang harus dicoret karena datanya meragukan sehingga tinggal 20 keluarga. Sedangkan tiga lainnya adalah warga Sangkrah yang tinggal dekat tanggul sehingga harus direlokasi,” jelas Anung.

Pencairan bantuan mereka yang nilainya Rp20,5 juta segera diberikan begitu mereka mendapatkan tanah untuk membangun rumah yang baru. Sama dengan warga bantaran TN lainnya bantuan mereka terdiri atas Rp12 juta untuk pengadaan tanah dan Rp8,5 juta untuk biaya pembangunan rumah. Selain itu, bagi warga yang relokasi secara kolektif akan mendapat bantuan untuk fasilitas umum.

JIBI/SOLOPOS/Suharsih

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif