SOLOPOS.COM - Kasatreskrim Polres Karanganyar Kresnawan Hussein menunjukkan kapur serangga merek Bagus yang dipalsukan, Selasa (12/4/2022). (Solopos.com/Indah Septiyaning Wardani)

Solopos.com, KARANGANYAR — Berita aksi pasangan suami-istri (pasutri) asal asal Dukuh Dawe, Desa Mojoroto, Kecamatan Mojogedang, Karanganyar yang memalsukan kapur ajaib pengusir serangga merek Bagus mendapat banyak respons dari warganet. Banyak dari mereka mengaku jadi korban produk palsu buatan SW, 34, dan Delon alias Alung, 37, itu.

Postingan Solopos.com soal berita ini di Facebook menuai lebih dari 50 komentar warganet hingga Rabu (13/4/2022) siang. Banyak dari mereka yang mengaku pernah membeli produk kapur merek Bagus itu tapi tak ampuh mengusir serangga.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Gara² ini sampe Ibu saya gak percaya sama kapur ajaib pas tak saranin, bilangnya gak mempan padahal pas saya pakai semut auto tumbang ditempat….ternyata Ibu belinya di toko² biasa dan saya beli di Alfamart?Yaaampunnn untung gak debat yah??Gegara Ulah manusia gak bertanggung jawab… ” kata akun Nadadering Jadul.

Baca Juga: Ulah Pasutri Karanganyar ini Rugikan Produsen Kapur Bagus Rp3,6 Miliar

Hal senada diungkapkan warganet lain.

Pantas saja pernah beli kapur ajaib tidak ampuh.biasanya semut pada menjauh,itu masih berani nglewatin garis kapur ajaib,” tulis akun Ahmad Rozikin Khairul Arif.

Berkali” beli d warung / toko alhasil semut msh bernafas, beli d supermarket d jamin original dr pabrikan,” kata akun Ris Jabrixx

Pernah beli krn lemari sering kemasukan semut di kasih kapur ajaib bknnya semut lari malah makin bnyk..baju celana bnyk yg bolong krn semut. Ternyata kapurnya palsu,” ungkap akun Niken Nur Aisyah Nurul.

Baca Juga: Suami Istri Asal Mojogedang Palsukan Kapur Serangga Merek Bagus

Produsen Rugi Miliaran Rupiah

Diberitakan sebelumnya, PT Panca Talentamas Jakarta selaku produsen asli kapur pengusir serangga bermerek Bagus mengaku merugi Rp3,648 miliar (sebelumnya tertulis Rp3,480 miliar). Ini akibat ulah pasangan suami-istri (pasutri) asal Dukuh Dawe, Desa Mojoroto, Kecamatan Mojogedang, Karanganyar yang memalsukan produk mereka.

Pasutri itu yakni Delon alias Alung, 37, dan SW, 34. Polres Karanganyar sudah menangkap SW, sedangkan Delon yang jadi otak aksi kriminal ini masih buron.

Kerugian PT Panca Talentamas Jakarta dihitung dari lama operasional pembuatan kapur pengusir serangga palsu yang sudah berjalan sejak November 2021 lalu. Dalam memalsukan kapur ajaib ini, pelaku menggunakan kapur biasa. Kemudian pelaku menggunakan cairan insektisida sebagai bahan rendaman kapur pengusir serangga yang kemudian dipotong hingga pengepakan semirip mungkin dengan kapur ajaib merk Bagus yang asli.

Baca Juga: Pemalsuan Kapur Serangga Bagus Ternyata Dilakukan Sindikat Keluarga

“Wilayah sasaran pemasarannya ke wilayah Pulau Jawa bagian timur, seperti Surabaya dan lainnya. Tidak menutup kemungkinan, pemasaran juga merambah ke wilayah luar Pulau Jawa,” kata Kasatreskrim Polres Karanganyar, AKP Kresnawan Hussein, mewakili Kapolres AKBP Danang Kuswoyo, Selasa (12/4/2022)

Saat ini seluruh barang bukti (BB) di antaranya ribuan kapur serangga palsu diamankan Polres Karanganyar. “Kapur serangga palsu ini dijual miring selisihnya Rp600.000 per kardus dari yang asli. Kalau yang asli sati kardus berisi 20 bungkus harganya Rp1,9 juta, tapi barang palsu dijual Rp1,3 juta,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya