Baru 50%, Pemkot Solo Minta Proyek Pasar Klewer Dikebut

Pembangunan Pasar Klewer ditarget selesai akhir tahun ini.

Solopos.com, SOLO — Pemerintah Kota (Pemkot) Solo meminta kontraktor pelaksana proyek Pasar Klewer mengebut pekerjaan pembangunan pasar tekstil yang terbakar pada akhir 2014 lalu itu.  Pemkot menargetkan pembangunan Pasar Klewer rampung akhir tahun ini.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

“Saya sudah memanggil kontraktor agar proses pembangunan bisa dipercepat karena waktu pekerjaan tinggal tiga bulan,” kata Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo ketika dijumpai wartawan di Balai Kota Solo, Selasa (4/10/2016).

Rudy, sapaan akrabnya, menuturkan saat ini progres pembangunan Pasar Klewer baru mencapai 50%. Dia khawatir proyek yang dibiayai pemerintah pusat senilai Rp97 miliar itu tidak bisa selesai sesuai target waktu yang ditetapkan.

Rudy tidak ingin penyelesaian proyek tersebut molor dari target. Jika sampai molor bakal berimbas pada nasib pedagang Pasar Klewer di pasar darurat Alun-alun Utara (Alut).

“Kalau nanti tidak selesai sesuai target ya sudah akan kami blacklist. Rekanan juga akan kena penalti sesuai aturan,” kata dia.

Rudy berharap awal 2017 pedagang bisa boyongan dari pasar darurat ke bangunan baru. Jumlah kios yang dibangun di Pasar Klewer sama seperti sebelum terbakar, berjumlah 1.532 unit plus kios pedagang renteng 137 unit, dan 28 kios untuk pedagang Pasar Klewer sisi timur.

Selain itu, ada 765 los untuk menampung pedagang pelataran, 55 los untuk pedagang kaki lima (PKL) Jl. Ashari, dan 20 los bagi PKL kemasan (pedagang jual beli dan reparasi emas). Rencananya ada 18 variasi luasan kios di Pasar Klewer, terkecil tiga meter persegi dan terbesar 36 meter persegi.

“Selain pembangunan Klewer tahap II, Pemkot juga tengah menyiapkan rencana revitalisasi Pasar Klewer sisi timur,” kata Rudy.

Pejabat Humas Himpunan Pedagang Pasar Klewer (HPPK) Kusbani sebelumnya berharap pembangunan Pasar Klewer bisa segera diselesaikan. Dengan demikian, para pedagang bisa segera menempati kios mereka.

Apalagi sejak pedagang berjualan di pasar darurat, omzet cenderung menurun. “Semakin cepat pembangunan Pasar Klewer rampung, kios juga bisa segera ditempati pedagang,” kata dia. (Baca juga: DPR Minta Pembangunan Pasar Klewer Harus Selesai Tepat Waktu)