Solopos.com, KARANGANYAR — Pengunjung jembatan kaca Sky Hills di Kemuning, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar membeludak, Minggu (1/1/2023). Ratusan pengunjung dari berbagai daerah langsung menyerbu jembatan yang baru diresmikan Bupati Karanganyar, Juliyatmono pada Sabtu (31/12/2022) malam.
Mereka rela antre menjajal sensasi berjalan di atas jembatan kaca. Berdasarkan pantauan Solopos.com, antrean pengunjung terlihat dari sejak pos masuk kawasan wisata jembatan kaca Sky Hills Kemuning.
Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya
Antrean baik mobil maupun motor terlihat di pos masuk tersebut. Setiap pengunjung ditarik tiket masuk Rp10.000 saat memasuki kawasan tersebut. Tiket masuk ini termasuk jembatan kaca Sky Hills dan parkir kendaraan.
Selain di pos masuk, antrean juga terlihat di lokasi jembatan kaca Sky Hills. Para pengunjung menjajal berjalan di atas jembatan kaca dengan pemandangan kebun teh. Pengelola memberlakukan pembatasan maksimal 10 orang dalam setiap rombongan saat berada di atas jembatan kaca. Para pengunjung tak lupa berswafoto dengan background Gunung Lawu dan kebun teh.
Salah satu pengunjung asal Kebakkramat, Tina, 30, mengaku penasaran dengan jembatan kaca yang baru saja di-launching. Dia bersama anggota keluarga pun datang ke jembatan kaca untuk mencobanya secara langsung.
“Mak tratap ternyata jalan di jembatan kaca dan bisa lihat bawahnya. Takut tapi pemandangannya bagus sekali,” kata dia.
Dia mengaku sangat bangga sebagai warga Karanganyar saat ini memiliki objek wisata baru berupa jembatan kaca layaknya di Tiongkok.
“Biasanya lihat yang viral-viral jembatan kaca di Tiongkok sana. Sekarang ada di Karanganyar,” katanya.
Hal senada disampaikan warga Gunung Kidul, Nasa Melia, 20, yang tertarik naik jembatan kaca Sky Hills di Karanganyar. Dia mendengar ada wisata jembatan kaca tersebut dari media sosial (medsos).
“Mumpung libur tahun baru jalan-jalan ke Kemuning. Terus ada jembatan kaca ya sekalian ke sini,” katanya.
Operation Manager Lawu Group, Widyatama Pramudita, mengatakan pengunjung jembatan Kaca Sky Hills langsung membeludak di hari pertama dibuka. Pihaknya menargetkan jumlah pengunjung bisa mencapai 1.500 orang pada hari ini.
“Kami buka dari pukul 09.00 WIB pagi tadi. Sampai pukul 14.00 WIB siang ini sudah ada 700 pengunjung. Lantaran ini libur tahun baru, kami targertkan bisa 1.500 pengunjung,” kata dia.
Pengunjung datang dari berbagai daerah di luar Karanganyar. Untuk menikmati jembatan kaca Sky Hills ini, pengunjung cukup membayar Rp10.000 per orang.
Tiket masuk ini berlaku selama soft launching hingga dua pekan mendatang. Dengan membayar Rp10.000, pengunjung bisa menikmati jembatan kaca dengan bebas berswafoto.
“Kami batasi setiap satu rombongan berada di atas jembatan kaca hanya 10 orang. Pengunjung ini tanpa memakai alas kaki,” katanya.
Dia mengatakan panjang jembatan kaca saat ini baru 30 meter. Pengelola akan melanjutkan pembangunan jembatan kaca hingga sepanjang 120 meter.
Jembatan kaca yang gadang-gadang terpanjang di Jawa Tengah ini akan selesai pengerjaannya saat Lebaran nanti. Selain jembatan kaca, dalam pengembangan itu juga akan dibangun ayunan raksasa, ATV track, glamping, paralayang mini track, dan jip jelajah Kemuning.
“Jembatan kaca ikonik bagi Kabupaten Karanganyar,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
