Solopos.com, SUKOHARJO — Tiga bocah SD langsung divaksin Covid-19 setiba di Terminal Sukoharjo, Rabu (29/12/2021). Mereka datang dari luar daerah diantar orang tua untuk pulang ke kampung halaman saat libur Natal dan Tahun Baru.
Hari itu kebetulan ada operasi yustisi yang digelar tim gabungan Pemkab Sukoharjo di terminal bus tersebut. Tim gabungan memang menggencarkan operasi yustisi dengan menyasar kendaraan bermotor berpelat luar daerah yang tengah melewati Terminal Sukoharjo.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Petugas memberhentikan bus dan mobil pribadi berpelat luar daerah di terminal. Para pelaku perjalanan diminta menunjukkan aplikasi PeduliLindungi atau surat hasil rapid test antigen atau PCR negatif Covid-19 sebagai salah satu syarat perjalanan.
Baca Juga: Pelaku Perjalanan Diperiksa Lebih Ketat saat Masuk Wilayah Sukoharjo
Saat kegiatan operasi yustisi di Terminal Sukoharjo tersebut, petugas mendapati tiga bocah berusia di atas enam tahun yang belum divaksin Covid-19. Mereka langsung diminta menuju pos kesehatan terminal untuk disuntik vaksin.
“Kami berupaya menegakkan protokol kesehatan secara humanis terhadap pelaku perjalanan saat libur Tahun Baru. Pemberian vaksin dilakukan bagi pelaku perjalanan yang belum divaksin termasuk anak-anak,” kata Kapolres Sukoharjo, AKBP Wahyu Nugroho Setyawan, Rabu.
Polres Sukoharjo menggencarkan vaksinasi anak usia 6-11 tahun guna mewujudkan herd immmunity atau kekebalan komunal. Hal ini bagian dari pencegahan dan pengendalian pandemi Covid-19 yang belum sepenuhnya hilang.
Baca Juga: Jam Buka PKL Sukoharjo Dibatasi pada Malam Tahun Baru
15 Orang Dites Antigen
Dalam kesempatan itu, petugas juga melakukan uji rapid test antigen secara acak terhadap pelaku perjalanan dari luar daerah. Ada 15 orang yang menjalani rapid test antigen dengan hasil negatif.
Mereka diperbolehkan melanjutkan perjalanan menuju tujuan. “Polri berupaya membantu pemerintah dalam pengendalian pandemi Covid-19. Kegiatan operasi yustisi melibatkan Dinas Kesehatan Kabupaten [DKK] Sukoharjo,” paparnya.
Kegiatan serupa bakal diintensifkan di jalur utama perjalanan seperti Kartasura dan Sukoharjo. Sebagian para perantau atau kaum boro memanfaatkan libur Natal dan Tahun Baru untuk pulang ke kampung halaman.
Baca Juga: Dari PO ke PO, Petugas Gabungan Sukoharjo Cek Kesehatan Awak Bus
Guna mengantisipasi penularan Covid-1, kegiatan operasi yustisi dan penggunaan aplikasi PeduliLindungi dilakukan selama Operasi Lilin Candi 2021. Salah satu bocah anak yang divaksin Covid-19 di Terminal Sukoharjo, Muhammad Arayan Danuja, asal Semarang, mengaku tidak merasa sakit saat disuntik vaksin oleh tenaga vaksinator.
Arayan bersama orang tuanya hendak berkunjung ke rumah neneknya di Kabupaten Wonogiri saat libur Natal dan Tahun Baru. “Ikut orang tua mau ke rumah nenek. Tidak sakit saat divaksin,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
