Soloraya
Rabu, 17 November 2021 - 18:29 WIB

Basarnas: Pencarian Korban Talut Longsor Jadi yang Paling Mendebarkan

Akhmad Ludiyanto  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Tim SAR Gabungan mengusung jasad Sastro Setu, 62 korban talut longsor di Sungai Siwaluh Kelurahan Tegalgede, Kecamatan/Kabupaten Karanganyar, yang ditemukan Rabu (17/11/2021). (Solopos.com/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, KARANGANYAR — Koordinator Basarnas Pos SAR Surakarta, Arief Sugiyarto, menyebut pencarian korban talut longsor di Desa Tegalgede, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar merupakan salah satu yang paling mendebarkan. Pasalnya, puluhan sukarelawan dari tim SAR gabungan harus berpacu dengan waktu.

Di sisi lain, nyawan mereka sendiri terancam karena longsor susulan bisa terjadi kapan saja. Begitu pula dengan banjir bandang Sungai Siwaluh yang jadi lokasi pencarian korban.

Advertisement

“Kami harus berpacu dengan cuaca hujan, debit air [Sungai Siwaluh] yang tidak stabil dan longsor susulan yang bisa membahayakan,” ujarnya sesuai berhasil menemukan Sastro Setu, 62, korban talut longsor, Rabu (17/11/2021). Sastroi ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa setelah tiga hari tertimbun materian longsoran.

Baca Juga: Longsor Karanganyar, Jasad Sastro Ditemukan Posisi Berdiri di Sungai

Advertisement

Baca Juga: Longsor Karanganyar, Jasad Sastro Ditemukan Posisi Berdiri di Sungai

Sementara itu, Wakapolres Karanganyar, Kompol Purbo Adjar S, mengatakan peralatan tukang yang ditemukan di lokasi longsor dibawa ke Mapolres untuk diamankan. “Kami amankan dulu, nanti kalau proses identifikasinya sudah selesai, kami kembalikan kepada pemiliknya,” ujarnya.

Tim gabungan akhirnya berhasil menemukan Sastro Setu, 62, korban talut longsor di Sungai Siwaluh, Kelurahan Tegalgede, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Karanganyar, Rabu (17/11/2021) siang. Saat ditemukan, Sastro sudah dalam kondisi meninggal dunia setelah tertimbun selama tiga hari.

Advertisement

Baca Juga: Sedianya Talut Sungai Dibangun Agar Tak Ada Korban, Malah Makan Korban

Setelah ditemukan, korban baru bisa dievakuasi sekitar pukul 16.15 WIB. Proses evakuasi ini tidak mudah karena berada di kedalaman air yang keruh dan dipenuhi material longsoran talut.

Selanjutnya, korban yang merupakan warga di Melikan, Kelurahan Popongan, Kecamatan Karanganyar ini dibawa ke RSUD Karanganyar dengan mobil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karanganyar.

Advertisement

Koordinator Basarnas Pos SAR Surakarta, Arief Sugiyarto, mengucapkan terima kasih kepada tim SAR gabungan yang telah berupaya maksimal dalam pencarian korban, serta pihak-pihak lain yang mendukung.

Baca Juga: Bupati Karanganyar Kunjungi Keluarga Korban Talut Longsor

“Kami berterima kasih kepada semuanya karena pada hari ini jenazah sudah ditemukan. Ini juga berarti operasi pencarian ditutup,” ujarnya didampingi Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Karanganyar, Bagoes Darmadi dan Wakapolres Karanganyar, Kompol Purbo Adjar S.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif