Soloraya
Kamis, 17 September 2015 - 14:40 WIB

BATIK SOLO TRANS : Rute BST Koridor III Bersinggungan Angkuta 02

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi angkutan umum perkotaan (Dok/JIBI/Solopos)

Batik Solo Trans, rencana pengoperasian BST koridor III masih menyisakan persoalan terutama dengan angkuta 02.

Solopos.com, SOLO–Rencana pengoperasian bus Batik Solo Trans (BST) koridor III melayani trayek Solobaru-Tugu Bata masih menyisakan persoalan. Sebab, operasional BST bakal bersinggungan dengan angkutan kota (angkuta) jalur 02 yang beroperasi di trayek tersebut.

Advertisement

Kepala Seksi (Kasi) Angkutan Orang Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Solo, Taufik M., mengakui keberadaan angkutan kota 02 masih menjadi kendala dalam pengoperasian BST koridor III karena jalurnya bersinggungan. Kondisi ini, diakuinya, rawan menimbulkan gejolak.

“Jadi saat BST beroperasi, angkuta itu harus hilang. Nah ini yang sedang kami sosialisasikan,” kata Taufik ketika dijumpai wartawan di ruang kerjanya, Kamis (17/9/2015).

Sebagai solusi, Taufik telah menyiapkan skema melebur seluruh angkuta di Solo menjadi koperasi BST. Keanggotaan koperasi ini adalah pemilik dan sopir angkuta yang jumlahnya mencapai 400 orang.

Advertisement

Dia mengatakan koperasi BST nanti akan mengoperasionalkan kendaraan mobil jenis MPV, seperti Luxio. Hal ini berbeda dengan PT BST yang mengoperasionalkan bus medium.

“BST akan beroperasi di jalan-jalan protokol, sedangkan koperasi BST sebagai feeder yang terintegrasi dengan BST,” jelas dia.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif