Soloraya
Senin, 13 Juni 2022 - 11:17 WIB

Begini Keramaian Bazar UMKM Slogohimo Wonogiri

Muhammad Diky Praditia  /  Ponco Suseno  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pengunjung bazar UMKM DnA Entrepreneur membeli produk UMKM di Ndalem Sentot Soehardan, Kelurahan Karang, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, Minggu (12/6/2022). (Solopos.com/Muhammad Diky Praditia)

Solopos.com, WONOGIRI — Pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Wonogiri dan sekitarnya kembali menunjukkan geliat usaha pascapandemi Covid-19 dua tahun terakhir. Hal itu tampak pada kemeriahan bazar UMKM yang diselenggarakan Dream and Action (DnA) Entrepreneur di Ndalem Sentot Soehardan, Desa Karang, Kecamatan Slogohimo, Kabupaten Wonogiri, Minggu (12/6/2022).

Bazar UMKM Wonogiri tersebut merupakan bagian dari acara kompetisi dan coaching clinic UMKM Wonogiri yang bertujuan memotivasi para pelaku usaha agar kembali menjalankan usahanya.

Advertisement

Pantauan Solopos.com, bazar UMKM tersebut menyajikan berbagai produk mulai dari makanan olahan, kopi, hingga pakaian. Olahan makanan jadi, seperti brownies tiwul menjadi favorit para pembeli. produk pakaian perempuan juga tidak kalah ramai diserbu para pengunjung bazar.

Selepas membeli, para pengunjung tampak duduk bersantai di gazebo-gazebo yang tersedia di tepian Ndalem Sentot Soehardan. Mereka menikmati suasana Kelurahan Karang yang masih asri dan memiliki udara segar.

Advertisement

Selepas membeli, para pengunjung tampak duduk bersantai di gazebo-gazebo yang tersedia di tepian Ndalem Sentot Soehardan. Mereka menikmati suasana Kelurahan Karang yang masih asri dan memiliki udara segar.

Ketua panitia sekaligus pendiri DnA Entrepreneur, Yustinus Dwi Atmojo, mengatakan UMKM di Wonogiri sudah mulai menggeliat dan bangkit kembali. Hal itu terlihat dari animo UMKM yang mengikuti bazar. Tercatat 100 produk UMKM dari Wonogiri dan sekitarnya terpajang di stan-stan bazar.

Baca Juga: 239 UMKM Wonogiri Bermitra dengan Rumah BUMN

Advertisement

Yustinus, pria asli Slogohimo tersebut sekaligus berupaya memperkenalkan Ndalem Sentot Soehardan kepada khalayak. Rencananya, tempat tersebut akan menjadi tempat berkumpul para pelaku UMKM dan menjadi destinasi wisata baru di Slogohimo.

Pun tempat yang berada di area perkampungan itu bisa disewakan sebagai tempat pre-wedding, pernikahan, dan pertemuan lain.

Salah seorang peserta bazar UMKM DnA Entrepreneur, Arin Herlawati Wijaya, mengatakan bazar UMKM tersebut sangat membantu penjualan produknya, yaitu Brownies Tiwul dan Brownies Tiwul Cookies.

Advertisement

Baca Juga: Ternyata Pendaftaran Program Bantuan UMKM Wonogiri Gelombang II Diubah, Tak lagi Online

Selama pandemi, penjualan brownies tiwul sangat terdampak. Produknya sering ia jual di bazar atau pertemuan-pertemuan yang mendatangkan orang banyak. Padahal, selama pandemi Covid-19, tidak ada bazar atau pertemuan-pertemuan.

“Tadi sehabis mengikuti kompetisi UMKM, tiba-tiba penjaga stan memberi tahu saya kalau produknya laku keras. Dia juga ngasih uang hasil penjualannya,” imbuh dia.

Advertisement

Menurutnya, saat ini kondisi UMKM di Wonogiri sudah mulai membaik. Dua bulan terakhir penjualan produk miliknya sudah mulai ada kenaikan tren.

“Saya senang sekali ada bazar seperti ini. Para pelaku UMKM jadi terbantu,” tambah dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif