SOLOPOS.COM - Polisi membersihkan lokasi kecelakaan di Jalan Solo-Jogja, tepatnya di depan Markas Grup 2 Kopassus Kandang Menjangan Kartasura, Sukoharjo pada Senin (8/5/2023) pagi. (Istimewa/Polres Sukoharjo)

Solopos.com, SUKOHARJO — Kronologi kecelakaan lalu lintas yang merenggut nyawa seorang mahasiswi asal Klaten di jalan Solo-Jogja pada Senin (8/5/2023) disampaikan pihak Polres Sukoharjo. Hindun Kurnia Fatikah, 20, meninggal dunia tertabrak truk yang hendak ia salip di ruas jalan Solo-Jogja di Desa Pucangan, Kartasura, Sukoharjo.

Kronologi kejadian nahas itu bermula saat korban yang merupakan mahasiswi D3 Okupasi Terapi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta mengendarai sepeda motor dari arah Klaten ke Kartasura. Ia mengendarai sepeda motor Honda Vario AD 5142 EGC.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Setibanya di depan Markas Kopassus sekitar pukul 08.30 WIB, korban mencoba menyalip truk bernopol S 8729 UU yang dikendarai Ariful, 67, warga Mojokerto, Jatim. Saat itu kondisi lalu lintas terbilang ramai.

Kondisi jalan di kawasan itu tidak rata karena terdapat pita penggaduh atau garis kejut dengan jumlah lebih dari dua. Diduga karena jalan yang tidak rata itu korban oleh dan terjatuh  ke kiri saat hendak menyalip dari sebelah kanan truk. Saat itu posisinya sejajar truk.

Nahas bagi korban dan pengendara truk. Karena posisi keduanya sangat berdekatan, truk yang dikemudikan Ariful tak bisa menghindari korban yang terjatuh. Terjadilah tabrakan.

“Korban adalah warga Desa Dompol, Kecamatan Kemalang, Klaten yang masih berstatus mahasiswa,” terang Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Sofia Wuriana, mewakili Kapolres AKBP Sigit, saat dimintai konfirmasi.

Korban mengenai roda kanan belakang truk dan terlindas. Ia mengalami luka parah dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Jenazah korban dievakuasi ke RS Yarsis Pabelan, Kartasura.

Kecelakaan lalu lintas sebelumnya juga pernah terjadi di kawasan yang sama. Namun kejadiannya cukup lama, yakni tahun 6 Juli 2015. Satu unit truk terguling lantaran menghindari tabrakan dengan mobil di depannya yang mengerem mendadak. Mobil tersebut mengerem mendadak karena kaget akan melintasi pita penggaduh.

Sementara itu, truk boks di belakangnya pun turut mengerem mendadak yang akhirnya terguling. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan truk terguling itu. Seorang sopir dan penumpang dalam truk tidak mengalami luka-luka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya