SOLOPOS.COM - Rektor UNS Solo, Prof. Jamal Wiwoho, memberikan keterangan pers terkait mahasiswa UNS Solo yang terkonfirmasi positif penyakit virus corona atau Covid-19 di Gedung Rektorat setempat, Jumat (17/4/2020). (Espos/Nicolous Irawan)
Solopos.com, SOLO – Seorang mahasiswa UNS Solo menjadi salah satu pasien positif corona di Kota Solo. Saat ini pasien tersebut dirawat di RS UNS yang berada di Jl. Ahmad Yani nomor 200, Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah.
Pasien positif corona tersebut merupakan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret atau UNS Solo. Dia diketahui positif corona setelah memeriksakan diri ke RS UNS pada 4 April 2020.
Sejak awal masuk RS UNS, mahasiswa tersebut menjalani sejumlah pemeriksaan sesuai standar dan prosedur yang ditetapkan Kementerian Kesehatan. Apalagi dia mengalami demam sepulang dari Jakarta menghadiri pemakaman saudaranya.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, mahasiswa berjenis kelamin perempuan itu ditetapkan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, mahasiswa berjenis kelamin perempuan itu ditetapkan sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19.
“Kami terima pasien pada 4 April 2020 dan kami rawat sampai sekarang. Sesuai standar prosedur dari Kementerian Kesehatan [Kemenkes], ketika pasien masuk maka ada beberapa kriteria sebagai definisi operasional penetapan pasien dalam pengawasan [PDP],” ujar Jubir Satgas Covid-19 RS UNS, dr Tonang Dwi Adryanto, dalam jumpa pers di Rektorat UNS, Jumat (17/4/2020).
“Kami melakukan pemeriksaan swab, hasilnya 12 April 2020 dengan hasil positif [corona],” sambung dia.
Ada Sekitar 40 Jenazah Dimakamkan Protap Covid-19 di Jateng
Pihak RS UNS Solo kemudian melakukan penelusuran dan diperoleh informasi bahwa mahasiswa itu dua hari sebelumnya menempuh perjalanan ke Jakarta. Setelah kembali ke Solo, pasien merasa demam sehingga langsung memeriksaan diri ke RS UNS yang hasilnya positif corona.
“Kami terima dalam kondisi demam, tapi baik. Dan sampai hari ke-13 di RS kondisinya terus membaik. Kalau dua kali tes swab hasilnya negatif, pasien akan kita pulangkan,” imbuh dr Tonang.
Sementara itu, Rektor UNS Jamal Wiwoho mengonfirmasi bahwa informasi adanya mahasiswanya yang positif corona itu langsung dilaporkan kepada Dinas Kesehatan Solo.
“Benar pada 12 April 2020 kami telah melaporkan secara resmi kepada Kepala Dinas Kesehatan Solo tentang hasil pemeriksaan PCR [polymerase chain reaction] Covid-19 pada seorang pasien dengan hasil positif. Saat ini pasien dalam kondisi baik dan dirawat sesuai standar dari Kementerian Kesehatan,” terang Jamal Wiwoho.
Perusahaan di Jerman Ciptakan Alat Cepat Penemu Vaksin Corona
Jamal juga mengatakan pihaknya sudah menghubungi orang tuanya di Jakarta. Orang tua mahasiswa positif corona itu mengapresiasi atas penanganan UNS Solo kepada anak mereka.
"Kami sudah kontak dengan orang tuanya. Kami sampaikan juga bahwa putra mereka dalam kondisi baik. Mereka mengapresiasi kami dan RS UNS yang sudah melakukan penanganan dengan baik," imbuh Jamal.